Pt Kalbe Farma yang berdiri sejak 1966 ini merupakan perusahaan farmasi terbesar di Asia.Kalbe memiliki empat divisi yang menangani portofolio merek handal dan beragam serta divisi obat resep yang memiliki Tujuh Puluh Satu cabang di seluruh Indonesia dan memperkerjakan kurang lebih Tujuh Belas Ribu Karyawan.
Pada sosialisasi pendaftaran peserta KJSA dimulai 21 Februari hingga 31 Juli 2017.Adapun kompetisi KJSA nanti meliputi keaslian ide,latar belakang permasalahan,solusi yang diberikan,inovasi dan kreatifitasi sehingga menghasilkan manfaat kepada lingkungan dan masyarakat sekitar yang nantinya dewan juri akan memilih Delapan Belas Finalis dan nantinya akan diseleksi lagi menjadi Sembilan Finalis Karya Sains yang selanjutnya para kesembilan finalis akan di bawa ke Jakarta pada tanggal 4 sampai 8 September 2017,untuk mengunjungi pabrik Kalbe Farma dan akan mempresentasikan hasil karya sains kepada dewan juri.Dan para jurinya sendiri adalah seorang pakar dibidangnya yang antara lain Dr.L.T.Handoko (Deputi bidang Ilmu PengetahuanTehnik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia/LIPI),Prof.Ir.Nizam,M.Sc,D.I.C,Ph.D (Kepala pusat penilaian Pendidikan ,Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI),Dr.Nurul Taufiqqurohman,B.Eng,M.Eng (Ketua masyarakat Nanotehnologi Indonesia,Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia/LIPI),Dr.Tjut Rifameutia Umar Ali,M.A (Pakar Psikologi Pendidikan dan Sekolah,Dekan Fakultas Psikologi/UI),serta Novriana Sumarti,S.Si,M.Si,Ph.D (Matematikawan,Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam/ITB).
"Kami senang animo peserta meningkat setiap tahunnya,sejak program KJSA dimulai pada tahun 2011 jumlah karya yang masuk menunjukkan peningkatan terus menerus dan pada tahun 2016 program ini diikuti oleh peserta sebanyak 917 karya sains dari 358 sekolah di 22 Propinsi di seluruh Indonesia,dibandingkan dengan tahun 2015 sebanyak 811 karya sains dan tahun 2014 sebanyak 714 karya sains",ujar Hadi Nugroho selaku Head of External Communications dari PT KALBE FARMA Tbk. (tris)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar