Disiapkan Lahan untuk Rumah Singgah Anjing dan Kucing
PEDULI : Audiensi pengurus BCRF di rumah jabatan Wali Kota Balikpapan |
Perlu diketahui, BCRF sebuah yayasan dengan akta notaris yang peduli, melindungi serta merawat hewan telantar khususnya anjing dan kucing. Dari penelusuran BCRF, kekejaman terhadap anjing dan kucing, bahkan perdagangan daging anjing dan kucing di Kota Balikpapan, sangat memprihatinkan.
Wali Kota sangat menyambut baik, aksi-aksi kepedulian yang dilakukan oleh BCRF. Wali Kota menegaskan, Pemkot Balikpapan mendukung terhadap komunitas pecinta hewan, karena hewan seperti anjing dan kucing, juga patut dilindungi. “Bukan hanya manusia yang kita sayangi, tapi juga hewan, termasuk anjing dan kucing. Jangan sampai terjadi penyiksaan atau tindakan kekejaman,” ungkap Rahmad Mas’ud.
Pecinta hewan dari Jerman memberikan cindera mata untuk Wali Kota Rahmad Mas'ud |
“Namun tidak boleh melarang juga konsumsi, karena setiap warga juga berhak. Kalau pun dikonsumsi, ada tata caranya. Apalagi mayoritas warga Balikpapan adalah Muslim, jangan sampai terjebak dalam perdagangan ini,” imbuh dia.
Rahmad Mas’ud juga menyambut baik usulan BCRF, terkait lokasi penampungan anjing dan kucing telantar, termasuk rumah singgah bagi hewan-hewan tersebut. “Nanti kita cari lokasinya, ini wujud kepedulian pemerintah,” tegasnya.
Hadir dalam dalam audiensi itu, pecinta hewan dari Jerman, Anne, yang pada kesempatan itu juga memberikan cindera mata untuk Wali Kota. Sementara Ketua BCRF Eko Fitriyanto mengatakan, melalui audiensi itu pihaknya mencari dukungan Wali Kota Balikpapan untuk melindungi hewan, anjing dan kucing, dari tindakan-tindakan kekerasan.
“Harapan kami, stop perdagangan daging anjing dan kucing di Balikpapan. Dan semoga melalui audiensi, kepedulian kita bersama semakin besar, melindungi hewan-hewan seperti anjing dan kucing,” kata dia. (rahman)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar