Desember 12, 2019

Dua IPAM PDAM Balikpapan Stop Produksi Sementara

Dukung Proyek Tol Balsam, Warga Diminta Menampung Air 

BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID - Pipa air baku PDAM yang mengalirkan air dari Waduk Manggar ke dua Instalasi Pengolahan Air Minum PDAM, yaitu IPAM Km 8 Batu Ampar dan IPAM Kampung Damai, dijadwalkan akan stop produksi sementara waktu. 

Hal ini dikarenakan untuk mendukung penyelesaian proyek tol Balikpapan – Samarinda (Balsam), mengingat jalur pipa air baku yang lama ini posisinya lebih tinggi dari permukaan tanah yang menjadi main road proyek tol pertama di Kaltim. 

PDAM sudah membuat jalur pipa transmisi yang baru dengan menempatkan pipa tersebut di jalur box cuilvert, yaitu merupakan gorong-gorong di bawah main road jalan tol, dengan panjang 60 meter, dengan lebar 3,5 meter dan tinggi 3 meter. 

Secara fisik box dan penempatan pipa transmisi baru juga sudah terbentang dan siap, tinggal aksi untuk melakukan penyambungan dengan jalur baru dari jalur pipa transmisi yang lama. 

Proses penyambungan terhadap tiga jalur pipa transmisi ini dilakukan secara satu per satu dan bergantian, karena untuk menjaga stabilitas ketersediaan kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kota Balikpapan. 

Jadwal penyambungan pertama adalah jalur pipa transmisi diameter 700mm steel yang mengarah dari Waduk Manggar ke Instalasi Pengolahan Air Minum Km 8 Batu Ampar, yang akan dilaksanakan pada Hari Minggu 15 Desember 2019, pukul 09.00 Wita, dengan target pekerjaan 1x24 (lebih cepat lebih baik). 

IPAM Km 8 Batu Ampar, stop produksi sementara waktu, dimana dari kegiatan tersebut kurang lebih 50% pelayanan distribusi air bersih ke pelanggan akan terganggu. 

Kemudian jadwal kedua adalah proses kegiatan penyambungan untuk jalur pipa transmisi air baku diameter 600mm steel yang menuju Instalasi Pengolahan Air Minum Kampung Damai, yang akan dilaksanakan pada  Kamis, 19 Desember 2019, pukul 09.00 Wita, dengan target pekerjaan 1x24 (lebih cepat lebih baik). 

IPAM Kampung Damai, lagi-lagi harus stop produksi sementara waktu, dimana dari kegiatan tersebut kurang lebih 40% pelayanan distribusi air bersih ke pelanggan akan terganggu lagi. 

PDAM sangat memahami imbas seringnya stop distribusi saat ini lebih sering dari IPAM Kampung Damai, karena kondisinya memang demikian. Pipa-pipa PDAM yang berada di dalam tanah adalah jalur-jalur yang saling berkaitan satu sama lain, apalagi ini adalah kegiatan perbaikan pipa air baku, yang merupakan jalur jantung kehidupan air bersih untuk masyarakat Kota Balikpapan. 

Kamis, 19 Desember 2019, pukul 22.00 Wita, PDAM juga akan melakukan aktivitas pembongkaran jalur pipa yang berada di Simpang Tiga Lampu Merah Tugu Beruang Balikpapan Permai, mengingat di posisi tersebut paling sering terjadinya kerusakan pipa distribusi. Pembongkaran dilaksanakan pada malam hari dengan menggunakan eskavator dan akan sedikit mengganggu aktivitas arus lalu lintas. 

Harapannya PDAM dapat meminimalisir terjadinya kebocoran di posisi Tugu Beruang tersebut. Direksi PDAM Kota Balikpapan, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kondisi ini, imbas tidak maksimalnya distribusi air ke masyarakat dalam waktu beberapa bulan ini begitu besar, semua kegiatan tata kota, pembenahan drainase atau gorong-gorong, perbaikan trotoar dan kegiatan di jalur ruas jalan Tol Balikpapan Samarinda, semuanya tidak terlepas dari utilitas pelayanan publik milik PDAM. 

“PDAM hanya bisa mengimbau kepada pelanggan untuk mempersiapkan penampungan di rumah, selama air mengalir mohon untuk disimpan atau ditampung dirumah semaksimal mungkin,” kata Direksi PDAM Kota Balikpapan melalui Kasubag.Customer Service M Norhadi. 

Tak lupa PDAM Kota Balikpapan juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas ketidaknyamanan ini, terutama kepada pelanggan yang daerahnya lebih dahulu mengalami tekanan distribusi yang kecil bahkan tidak mengalir lebih dahulu. (*/kk)


Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Follow Kami

NEWS UPDATE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM