Tujuh Fraksi Setujui Bantuan Rp 1 M Tsunami Palu dan Donggala

Rapat paripurna penyampaian pendapat akhir fraksi (abram/kk)

BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Dihadiri 35 anggota DPRD Kota Balikpapan, Senin (1/10/2018), digelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian pendapat akhir fraksi terkait rancangan peraturan daerah (raperda) APBD Perubahan 2018 menjadi peraturan daerah (perda). 

Ketua DPRD Kota Balikpapan Abdulloh sambutannya mengatakan, DPRD dan Pemkot Balikpapan akan membantu Rp 1 miliar bencana tsunami terjadi di Palu dan Donggola dimasukkan dalam APBD-P 2018. Abdulloh  menawarkan apakah setujui, serentak seluruh anggota menyetujui bantuan tersebut.  

Untuk pandangan fraksi, diawali fraksi partai Golkar include PBB, tetap mendukung rasionalisasi keuangan daerah yang belum stabil. Fraksi ini melalui Syahrudidn Side mengingatkan, untuk meningkatkan infrastruktur pendidikan, kesehatan dan penanganan banjir. 

Budiono dari fraksi PDIP menyoroti terkait sistem online segera dilaksanakan, menertibkan pajak dan restribusi demi meningkatkan PAD dan langsung terkoneksi ke Dispenda. 

Dilanjutkan Abdul Jabbar-juru bicara Fraksi Gerindra, pelaksanaan tender harus tepat waktu sehingga dalam melaksanakan pembangunan jangan asal-asalan. 

Juru bicara fraksi Hanura Simon Sulean, mengatakan Dewan dan Pemkot terus bersinergi dalam melaksanakan pembangunan.  Sedangkan Rustam juru bicara fraksi partai Demokrat menyoroti terkait pembuangan sampah mulai sudah tidak teratur lagi dan ia mengimbau kepada masyarakat untuk membuang sampah sesuai jadual sehingga tidak terjadi penumpukan. 

Sandy Ardian dari fraksi PKS dalam sambutannya mengatakan, mendorong OPD jajaran Pemkot Balikpapan meningkatkan kinerja program pendidikan, kesehatan dan penanganan Banjir. 

Fraksi gabungan Nasdem dan PPP menyoroti terkait masih beroperasinya lokasi Manggarsari.

Baca Juga :