Program L2T2 PDAM Balikpapan |
SELAIN memberikan pelayanan kebutuhan air bersih kepada masayrakat pelanggan, PDAM Kota Balikpapan menjalankan amanah
dari Pemerintah Kota Balikpapan di bidang kesehatan, yaitu untuk program
sanitasi, dimana program ini untuk masyarakat Kota Minyak yang telah menjadi perhatian di Pemerintah
Kota Balikpapan dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan jauh dari pencemaran limbah tinja.
Sejak dimulainnya Sabtu 29
April 2017, program sanitasi untuk Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (L2T2) yang
dilaksanakan oleh Operator PDAM Kota Balikpapan sudah diresmikan dan melayani
wilayah pilot projek untuk wilayah Sepinggan dan Gunung Bahagia.
Direktur
Utama PDAM Balikpapan Haidir Effendi mengatakan, untuk awal L2T2, program ini dilakukan di dua
kelurahan tersebut. Dengan pelanggan sebanyak 56 orang dari Kelurahan Gunung
Bahagia. PDAM menargetkan, ke depan bisa melayani 350 kepala keluarga (KK).
"Dengan
syarat yang terdata yang tangki septiknya sudah standar, ada lubang
sedotnya dan punya sistem resapan sesudah tangki septik, dan kedap air sehingga
tidak merembes," ujarnya kepada media ini, Senin (4/12/2017).
Dia
menjelaskan, di Balikpapan terdapat 306 rumah yang memiliki lubang tangki
septik. Dan 125 lainnya bisa dibuka untuk pelanggan di wilayah Pilot Projek
daerah Sepinggan dan Gunung Bahagia.
"Dan untuk tugas PDAM ke depannya, bahwa
program L2T2 akan menjadi kewajiban bagi seluruh Masyarakat Kota
Balikpapan, PDAM akan segera
menyosialisasikan dari rumah ke rumah,
supaya masyarakat Kota Balikpapan bisa ikut program sedot tinja ini. Serta bagi
tangki septik yang belum standar, didorong agar dibuat standar," urai Haidir.
Proses
penyedotan lumpur tinja akan dilakukan menggunakan dua unit mobil. Yang tiap
mobilnya berkapasitas tiga kubik. Kemudian dengan selang dan jarak ke rumah
terjauh hingga 10 meter akan disedot dan ditampung mobil tangki sementara.
"Tiap
rumah disedot 1,5 kubik. Jadi dua unit mobil bisa melayani empat rumah yang
berdekatan," paparnya.
Penyedotan
tiap rumah, lanjutnya, dilakukan empat tahun sekali dengan dikenakan tarif
secara dicicil. Yakni selama 48 bulan pembayaran. Dan per bulan dikenai biaya sementara
dihargai sekitar Rp 9.500-/perbulan.
"Jadi nanti ada dua tagihan. Tarif
air minum dan tarif air limbah," kata Haidir kembali.
Dia
menambahkan, bagi yang ingin mendaftarkan rumahnya bisa langsung menghubungi
PDAM Balikpapan. Kemudian dilakukan survei lokasi. Bila tangki septik sudah
standar maka akan dimasukkan dalam daftar.
"Kalau mau disedot tinggal
lapor ke PDAM,".
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Balikpapan Suryanto mengatakan, lumpur tinja dari
mobil akan dibuang ke TPA Manggar. Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja Manggar
telah dibuat. 17 persen lahan bisa digunakan untuk menaruh lumpur tinja bagi
kedua kelurahan. Sisanya 80 persen masih akan dibangun dan ditambah lagi
luasannya hingga 2019 akhir.
"Sementara
lahan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT )17 persen masih bisa menampung
lumpur tinja 15 kubik per hari. Nanti kami olah menjadi pupuk," ungkap Suryanto.
Ke depan, lanjutnya, juga diwacanakan zona 1 dan 2 akan dialihkan untuk
pengolahan lumpur tinja.
Kepala
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan
(Bappeda-Litbang) Balikpapan Nining Surtiningsih menjelaskan, pembangunan IPLT
difasilitasi Dinas PU Kaltim dengan alokasi Rp 7,058 miliar pada tahun anggaran
2015 dan 2016. Sedangkan yang memfasilitasi perencanaan, kelembagaan hingga
tarif adalah world bank, dalam hal ini water sanitation program 2014-2016.
“Kami
berterimakasih kepada semua pihak, khususnya Dinas PU Kaltim yang telah
membangunkan IPLT. Selanjutnya pengelola IPLT adalah PDAM Kota Balikpapan," kata Nining Surtiningsih.
Selain
itu Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manggar Kota Balikpapan melakukan
survei terhadap kepuasan para pelanggan terhadap pelayanannya, survei ini akan
menunjukkan kondisi nyata pelayanan air bersih PDAM kepada pelanggan di Kota
Minyak selama satu tahun terakhir.
“Hasil survei akan menjadi rujukan PDAM
untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat,” tegas Haidir kembali.
Untuk
mendapatkan hasil objektif, PDAM menggandeng pihak ketiga untuk menggelar
survei kepuasan pelanggan. Adapun sasaran atau target yang harus terpenuhi
dalam melaksanakan SKP di tahun 2017, yaitu : Sangat puas : 8%, Cukup
puas : 27 %, Puas : 65%.
“Tingkat kepercayaan hasil pelaksanaan,
kami menganut asas profesionalisme dengan memperhatian kualitas, kuantitas, dan
kontuinitas,” katanya.
PDAM
Kota Balikpapan juga mengucapan terima kasih kepada kepada para pelanggan PDAM Kota
Balikpapan yang merupakan sahabat dan mitra bagi kami, mohon kiranya kesedian Pelanggan
yang kami pilih menjadi koresponden untuk berkenan meluangkan waktu menilai
PDAM Kota Balikpapan selama satu tahun terakhir ini dan beri kemudahan para
Surveyor pada saat nanti berkunjung kerumah pelanggan PDAM, setiap pelanggan
yang kami pilih sebagai koresponden setelah mengisi Kuisioner Penilaian akan
PDAM berikan kenang-kenangan suvenir cantik.
"Berharap hasil penilaian dari SKP 2017, ke depannya PDAM
Kota Balikpapan akan terus berkembang, sebagaimana dalam
visi dan misi yang kita anut, terutama dengan memegang semangat pelayanan
berkualitas prioritas kami, ini adalah ikrar dan menjadi acuan bagi seluruh
pegawai PDAM Kota Balikpapan yang akan terus berkomitmen memberikan pelayanan
terbaik kepada masyarakat khususnya pelanggan,".
"PDAM merupakan salah satu
perusahaan yang memiliki peran yang sangat penting bagi seluruh kehidupan hajat
hidup orang banyak, dimana air adalah sumber kehidupan, sebagaimana kebijakan
mutu PDAM Kota Balikpapan yaitu mengupayakan kepuasan pelanggan melalui
standar mutu terbaik, handal dalam pekerjaan, prima dalam pelayanan serta
melakukan pengembangan yang berkesinambungan,” jelas Haidir.
Dalam
pelayanan Service After Sales buat para pelanggan PDAM Kota Balikpapan, bisa
melalui call center di 0542 878991 atau 878992, sms center di 0816 200 110,
atau bisa juga pelanggan langsung mengunjungi kantor pelayanan Customer Service
pada hari kerja Senin s.d Kamis Jam 08.00 s.d 15.30 Wita, Jumat 08.00 s.d 10.30
Wita yang belokasi di Kantor Graha Tirta PDAM Balikpapan di Jalan Ruhui Rahayu
I Balikpapan Selatan.(*/benny)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar