Wali Kota bersama jamaah yang hadir (H PONIDI HB/kk) |
BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Menyambut bulan suci Ramadan, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi dan GM Refinery Unit (RU) V Balikpapan H Yulian Dekri, yang diwakili H Gunarno, mengawali salat Tarawih di Masjid Istiqomah Balikpapan. Bertindak sebagai Imam, Syech Obaida Allouh Omar Theib, yang berasal dari Palestina.
Dalam kesempatan itu, Gunarno menyampaikan, selamat menunaikan ibadah puasa, sebagai umat Muslim menjalankan penuh ibadah selama satu bulan.
"Sebelum kita, orang-orang terdahulu sudah menjalankan ibadah puasa, agar kita mengharapkan ridho Allah SWT. Dan menjadi orang yang taqwa," urai Gunarno pada awal menyambut Ramadan, Jumat (26/5/2017).
H Rahendra menyerahkan cendera mata pada Gunarno ( H PONIDI HB) |
Sementara Wali Kota Rizal Effendi menyampaikan, agar semua warga menjaga keharmonisan keluarganya, memperhatikan anak-anak, termasuk dalam pergaulan agar terhindar dari pengaruh buruk. "Kita jaga keharmonisan keluarga dalam lingkungan rumah tangga kita," kata Rizal.
Rizal mencontohkan, saat ini banyak kasus narkoba yang terjadi, semua pihak harus sama-sama dala mencegah dan memerangi narkoba. "Warga binaan di Lapas Balikpapan saat ini mencapai 882 orang, 460-nya merupakan tahanan narkoba. Jadi lebih dari 50 persen merupakan kasus narkoba. Harus sama-sama mencegah dan memerangi peredaran narkoba," kata Rizal.
Masih kata Wali Kota, kapasitas Lapas Balikpapan idealnya sebanyak 350 penghuni, dari jumlah penghuni yang ada, saat ini membeludak. Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga mengenalkan Dandim yang baru yaitu Letkol Hendri Wijaya.
Turut mendampingi Wali Kota, Dirut PDAM H Haidir Effendi, Kepala Kantor Kemenag Balikpapan dan juga Mispan dari Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Balikpapan.
Wali Kota juga menyinggung perluasan kilang RU V di Balikpapan yang merupakan proyek strategis nasional. Saat ini kilang Balikpapan menghasilkan sekitar 260.000 barel per hari, nantinya bisa menjadi 360.000 barel per harinya.
Proyek perluasan kilang tersebut merupakan perintah Presiden Jokowi untuk memenuhi kebutuhan BBM nasional khususnya di kawasan Indonesia timur. (H PONIDI HB)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar