MENYATUKAN KONSEP KEBIJAKAN PELUANG EKONOMI TERHADAP PEMBANGUNAN DI KALTIM

Samarinda,Pada hari ini Kamis,(06/04),pukul 08.30 Wita,Provinsi Kalimantan Timur mendeklarasikan Green Growth Compect (GGC),bertempat di Radio Republik Indonesia (RRI),Samarinda.
Turut hadir pada The Natural Concervasi Indonesia Talk Show (Kabid Pemberdayaan Kelembagaan dan Sosial Budaya Masyarakat ),Ir.H.Surya Herman M,Si, Yurnalis Ngayoh,(Inisiator Mangrove centre Graha Indah Balikpapan),Agus Bei yang pada acara itu juga sebagai nara sumber,serta para undangan lainnya.Pada dasarnya Kalimantan Timur ini kaya akan sumber daya alam khususnya sumber daya alam inhutani.Sesuai kesepakatan Deklarasi Gubernur Kaltim H.Awang Faroek Ishak yang berkomitmen dan sepakat untuk pembangunan hijau Kaltim pada (29/05/16), lalu dengan menjalin keeratan dan kesatuan menyatukan visi dan misi,inisiatif serta bersinergi dengan pihak pihak terkait demi tercapainya menuju pembangunan hijau Kaltim.
Saat diwawancarai tim Kabar Kaltim terkait

visi dan misi,Agus Bei yang juga sebagai pakar,inisiator Mangrove Centre Graha Indah Balikpapan yang sekaligus sebagai nara sumber mengatakan,"pelestarian lingkungan dapat menjadi kesinambungan dan ketersediaan sumber daya alam yang bermanfaat bagi kita semua dan kedepannya hutan mangrove bisa juga dijadikan sebagai tempat study yang potensial dan penyediaan jasa ekologi dan ekonomi".
"Memang dalam hal ini tidak mudah,diperlukan kerja sama dari berbagai pihak demi terwujudnya pembangunan Hijau Kaltim dan menurut saya yang terpenting adalah penyatuan visi dan misi agar bisa mencapai kearah itu", tutup agus bei.(trs)

Baca Juga :