PENAJAM,KABARKALTIM.CO.ID,-Petani Penajam Paser Utara (PPU) mendapatkan lagi bantuan alat mesin
pertanian (alsintan) Combain Halvester sedang atau alat panen padi,
bantuan dari pemerintah pusat sejumlah 22 unit.
Alsintan diserahkan di halaman gudang alsintan Kantor Ketahanan
Pangan di Petung, Selasa (21/12/2016). Secara simbolis bantuan alsintan
diserahkan Bupati Kabupaten PPU yang diwakilli oleh Asisten Bidang
Ekonomi dan Pembangunan Ahmad Usman. Turut hadir Kepala Dinas Pertanian
Joko DF, Kepala Ketahanan Pangan Surito, dan Perwakilan Dandim 0913 PPU.
Joko menyampaikan pemerintah pusat luar biasa memperhatikan pertanian
di PPU. Bantuan yang diberikan, menurutnya, sungguh sangat besar. Dia
berharap bantuan-bantuan yang sudah ada bisa dikolaborasikan dalam
brigade dan nanti pihaknya akan duduk bersama karena birigade yang ada
belum optimal dan belum jalan sesuai SOP.
“Di PPU ada 1300 traktor tangan dengan luas tanam 10.000 ha dengan
perbandingan 1 traktor untuk 10 ha. Ini sudah ideal. Harusnya tidak ada
keluhan lagi soal pengelohan lahan. Kemudian brigade panen sejumlah 58
unit sehingga diharapkan petani ketika panen tidak lagi menggunakan
sabit. Termasuk juga alat tanam, ada juga alat tanam yang ditarik dan
ini mulai disukai petani. Diharapkan petani menanam dengan menggunakan
sistem jajar legowo dan mau meninggalkan tabela cara tanam lama,” tegas
Joko.
Ke depannya akan ada unit pelaksana teknis (UPTD) alat pertanian
yang bekerjasama dengan SMKN3 PPU jurusan mekanisasi pertanian. Di situ
akan ada perawatan dan pemeliharaan sehingga diharapkan tidak ada
peralatan yang rusak tidak dapat digunakan.
Ahmad Usman dalam sambutannya menyampaikan PPU sangat bersyukur dan
berterima kasih atas bantuan yang diberikan pemerintah pusat. Bantuan
ini bisa ada karena PPU mempunyai potensi lahan yang luas dan para
petani konsisten menanam padi.
“Kami berharap kepada para penerima bantuan dapat menggunakan alat
ini dengan semestinya. Jaga dan rawat agar penggunaan alat ini bisa
lama. Kepada pengelolah alsintan yang menerima harus membuat
administrasi laporan tertulis. Nanti dari hasil laporan itu kita bisa
lihat berapa hasil peningkatan panen setelah menggunakan alsintan,”
katanya.
Tekad, Ketua Kelompak Tani Sido Mekar Desa Gunung Mulia Kecamatan
Babulu yang menerima bantuan, menyampaikan terima kasih atas bantuan
yang telah diberikan. “Bantuan ini untuk membantu panen, di mana setiap
kali panen yang bersamaan kita sangat kekurangan tenaga kerja dan akibat
terlambat panen mengurangi mutu padi yang dihasilkan. Diharapkan dengan
bantuan alsintan ini panen yang dihasilkan bisa sesuai mutu, nilai jual
juga bagus dan meningkatkan kesejahteraan kami, sehingga kami tidak
lagi tergoda untuk mengganti lahan kami dengan sawit,” ujarnya.(hmd)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar