ISTIMEWA, KABUPATEN PPU KEDATANGAN PRESIDEN JOKOWI DALAM RANGKA GROUNDBREAKING KA BORNEO
CATATAN : SUBUR PRIONO (HUMAS 6)
Tidak
hanya Kerja cepat, kerja tepat dan terukur, Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H.
Yusran Aspar, rupanya juga mendasarinya dengan semboyan kerja yang
diciptakannya yaitu “Kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas serta
dilengkapi satu lagi yang kerap disampaikan kepada bawahannya adalah kerja
berjamaah. Menurutnya, kecerdasan dan keikhlasan bekerja untuk masyarakat
ternyata membuahkan hasil yang membanggakan. Tentunya semua itu juga harus
dilakukan dengan kerja keras dan berjamaah.
Yusran Aspar bersama Presiden Jokowi |
Prestasi ini tentu sangat luar biasa, karena LPSE Kabupaten PPU mampu
menjadi penerima penghargaanter banyak dengan kategori yang berbeda. Saat ini
LPSE PPU bahkan juga menjadi LPSE Pertama di Kalimantan Timur (Kaltim) yang
memenuhi dua standar ISO sekaligus yaitu ISO 9001:2008 untuk jaminan mutu
pelayanan dan ISO 27001 : 2013 untuk keamanan sistem informasi.
Bupati Yusran Aspar dengan segudang prestasi dan pengalamannya ini,
juga berkeinginan untuk terus bekerja membantu meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, bahkan tidak hanya di Kabupaten PPU tetapi diseluruh kaltim. Menurutnya, dengan semboyan kerja keras,
kerja cerdas dan kerja ikhlas, maka kaltim yang
maju dan sejahtera pasti akan
dapat diwujudkan.
Sementara itu disisi lain, sekalipun dukungan pembiayaan APBD yang
relatif kecil dibandingkan dengan
kabupaten kota lainnya di kaltim, pemda PPU telah mampu memanfaatkan
anggaran yang ada secara efisien dan tepat sasaran tentunya. Berbagai terobosan
dan gagasan mampu diciptakan oleh mantan anggota DPR RI ini dengan baik di
wilayah kabupaten PPU. Dan tentunya berbagai terobosan tersebut mampu menjadi
daya tarik tersendiri bagi para insfestor besar untuk bergabung di tanah benuo
taka tercinta ini.
Salah satu yang menjadi
kebanggan dan keberhasilan PPU saat ini dan kedepan adalah telah tersedianya
fasilitas pelabuhan yaitu pelabuhan Benuo Taka, yang menyandang tiga fungsi
sekaligus yaitu sebagai pelabuhan umum, pelabuhan CPO dan pelabuhan batubara.
Pelabuhan ini berada di Kawasan Industri Buluminung (KIB) yang merupakan
pusat kawasan industeri terbesar
diwilayah Kabupaten PPU. Sejak beroperasinya pelabuhan ini juga, kini telah
mampu menjadikan PAD lumayan besar bagi
PPU.
Pelabuhan Benuo Taka tersebut juga telah terencana dalam DLKb dan DLKr
bahkan pelabuhan Balikpapan juga sangat diuntungkkan karena menyandang predikat
sebagai pelabuhan ekspor. Fasilitas tersebut juga melengkapi kebutuhan KIB yang
ada, dimana dalam kawasan ini telah ada beberapa kegiatan yang memberi harapan
cerah untuk Kabupaten PPU dan kaltim kedepan.
Dalam lingkup KIB tersebut, saat ini
juga telah dan akan dimulainya sejumlah pembangunan proyek berskala
besar disana, diantaranya pembangunan Kereta Api (KA) Borneo dan Tekhno Park
dari Russian Railways, pelabuhan Group PT. Astra, dok Kapal, National Science
Technopark, pabrik Pulb dan Paper PT. Agra Bareksa serta insvestasi lainnya yang berskala besar
dengan nilai investasi Trilliunan rupiah.
Bahkan tidak tanggung-tanggung, karena gagasan dan inovasi seorang
bupati Yusran Aspar ini, dalam pelaksanaannya, KA Borneo yang juga berada di
wilayah KIB PPU tersebut secara langsung telah di Ground Breaking oleh Presiden
Republik Indonesia, Joko Widodo beberapa waktu lalu. Sebuah prestasi
besar, kabupaten muda di kaltim ini
telah mampu disambangi oleh orang nomor
satu di Indonesia yaitu presiden dan jajarannya.
Ada lagi satu langkah visioner dari Yusran Aspar. Melalui gagasannya
kini telah terbangun jalan-jalan lebar dan coastal Road di PPU. Hal ini bukan
tanpa tujuan yang jelas, namun itu dilakukan untuk mengantisipasi terhadap
rencana pembangunan Jembatan Tol teluk Balikpapan yang saat ini progressnya
telah menyelesaikan tahab-tahab akhir terlaksananya pembangunan jembatan
terpanjang di kalimantan tersebut.
Berdasarkan skema yang ada, nantinya jalan-jalan lebar atau coastal
Road yang telah ada tersebut, akan terkoneksi langsung dengan pembangunan
jembatan Tol Teluk Balikpapan yang rencananya pada sisi PPU, berada pada titik
wilayah Sungai Parit dan sekitarnya.
Bupati Yusran Aspar bahkan juga tidak hanya berfikir untuk masyarakat
daerahnya saja, tetapi memikirkan kabupaten kota disekitarnya di kaltim.
Tindakan itu antara lain bupati PPU saat ini berencana akan mengerjakan
pembangunan jalan Sotek-Bongan menuju Kabupaten Kutai Barat dan sejumlah jalur
pendekat lainnya antar daerah di Kabupaten PPU dan Kaltim. (SEKIAN)
.
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar