Terpilih Ketua Golkar, Suyoso Nantra : Jalan Rita Makin Mulus menuju Kaltim 1

Suyoso Nantra bersama Rita Widyasari dalam suatu acara

BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari akhirnya resmi memimpin DPD Golkar Kaltim. Banyak pihak memberikan ucapan selamat kepada Rita yang memang digadang-gadang menjadi salah satu pemimpin Kaltim masa depan.

Untuk diketahui, Rita Widyasari  terpilih sebagai Ketua DPD Golkar Kalimantan Timur dalam Forum Musyawarah Daerah (Musda) IX, yang digelar di DPP Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni Jakarta Barat, yang Sabtu (27/8/2016) dinihari. Dari terpilihnya Rita tersebut, banyak pihak memprediksi, jalan Rita menuju Kaltim 1 semakin mulus pada perhelatan pilgub 2018 mendatang. 

"Pertama kami ucapkan selamat kepada Ibu Rita Widyasari yang terpilih menjadi Ketua DPD Golkar Kaltim dalam musda IX di DPP Golkar Jakarta. Rita memang jauh-jauh hari sudah diprediksi, calon kuat untuk memimpin Golkar Kaltim," kata pemerhati sosial politik tanah air Suyoso Nantra yang juga penasehat kabarkaltim.co.id. 

"Sudah banyak kiprah Rita untuk Kaltim, apalagi sebagai bupati dua periode tentu kenyang dengan  pengalaman politik maupun berorganisasi. Analisa politik, Golkar tambah maju di tangan Rita, putri almarhum Syaukani HR ini," beber Suyoso Nantra. 

 Suyoso Nantra yang juga Ketua Yayasan Melati Bangsa Kota Balikpapan, juga menyoroti konstelasi politik Kaltim menuju perhelatan pilgub pada 2018 mendatang. Dengan perahu Golkar, menurut Suyoso Nantra, langkah Rita makin mulus, tinggal pemantapan dan konsolidasi menuju kursi Kaltim 1. 

"Rita pun menjadi salah satu calon kuat dalam pilgub Kaltim 2018 mendatang, di samping calon-calon potensial lainnya. Rita membuktikan, kaum perempuan pun mampu berkiprah tinggi di dunia politik dan menjadi pemimpin, kemampuannya sudah teruji," puji Suyoso Nantra. 

Untuk informasi, selama proses Musda IX sempat diwarnai hujan interupsi dan aksi walk out dari peserta Musda sehingga pimpinan sidang sempat menskors persidangan karena ada desakan agar suara dari DPD II Kabupaten/Kota yang mendapatkan SK dari "Golkar versi Agung Laksono" diakomodir.

Namun hal tersebut dimentahkan oleh pimpinan sidang dengan argumentasi berupa berita acara yang ditandatangani oleh Pengurus DPP Golkar.

Dalam hasil perolehan suara, Rita Widyasari memperoleh 11 suara dari 12 suara yang diperebutkan, 1 suara abstain. (tw/net)

Baca Juga :