SMAN 4 Balikpapan Berganti "Wajah"

Kebun mini SMAN 4 Balikpapan

BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Melihat pemandangan di lingkungan Sekolah Menengah Atas Negeri 4 (SMAN 4) Balikpapan jauh lebih asri dibandingkan sebelumnya. Di era tahun 90-an suasana di sekolah tersebut tidak senyaman seperti sekarang ini, berkat kerja keras yang dilakukan semua warga sekolah patut diberikan apresiasi. 

Dalam pantauan kabarkaltim.co.id, ternyata di lingkungan SMAN 4 yang terletak di kawasan Sepinggan itu, terdapat kebun mini dan pengolahan kompos, boleh dibilang ada kebun di sekolah. Tapi ini nyata ada kebun di tengah sekolah, sebagian arealnya banyak ditumbuhi pohon dan kesannya memang seperti kebun. 

Heru Marsono

Bahkan terdapat beberapa tanaman pohon yang cukup besar, warga sekolah menyebutnya kebun mini SMAN 4 Balikapan. Bila berada di lingkungan sekolah suasana dipastikan terasa nyaman, asri banyak oksigen, dan kerap dijadikan tempat santai para siswanya. 

Terlihat di sudut-sudut sekolah di depan kelas bahkan hampir semua areal tidak ada lahan kosong dibiarkan menganggur, semuanya terlihat redup dengan pepohonan. Jadi jangan heran pada tahun 2015 lalu SMAN 4 Balikpapan meraih gelar sekolah Adiwiyata Mandiri. 

Selain itu sekolah ini juga memiliki rumah kompos, membuat dan mengolah kompos. Jika seseorang memasuki di lingkungan SMAN 4 dipastikan ada yang berbeda, suasana dan pekarangannya sangat luar biasa indahnya. Kepala SMAN 4 Balikpapan Drs Heru Marsono MM ketika disambangi kabarkaltim.co.id belum lama ini di ruang kerjanya mengatakan, keberadaan sekolah yang representatif, secara tidak langsung akan memberikan kenyamanan belajar bagi anak didik, tata kelola lingkungan yang rapi, kelas yang bersih dan suasana yang kondusif menjadi salah satu faktor penunjang keberhasilan proses belajar mengajar. 

Ketika anak didik sudah merasa nyaman, maka akan timbul semangat belajar dari dalam dirinya,  tidak akan merasa terbebani dengan pelajaran yang diberikan oleh guru, mereka akan selalu riang dan senang berada di lingkungan sekolah. 

”Menciptakan suasana yang nyaman menurut kami adalah yang paling utama, jadi suasana dulu yang kita bangun, dari hasil kerja keras bersama semua warga sekolah dapat membuahkan hasil menjadi sekolah yang berbasis lingkungan dan ini dibutuhkan waktu yang tidak sedikit,” ujar Heru. 

Dikatakan Heru lebih jauh untuk mewujudkan hal itu, diperlukan komitmen mutu dan semangat kebersamaan, pendidik, tenaga kependidikan, bersatu padu sebagai peñata dan pengelola taman yang artistik. Sekolah yang nyaman menjadikan lingkungan fisik gedung, kelas, halaman, ruang guru, ruang tata usaha, ruang kepala sekolah, yang bersih dan aman. 

Selain memiliki lingkungan sekolah yang asri juga banyak meraih prestasi di antaranya juara 1 Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat provinsi, juara 1 Turnamen Futsal Antar SLTA HUT SMAN 3 Balikpapan, juara tenis meja, juara1 lompat jauh dan masih banyak lagi prestasi yang pernah diraih. (ktn)

Baca Juga :