Anggaran Minim Butuh Perhatian Pemda
Para pecatur junior PPU |
PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Pecatur junior asal
Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengikuti
Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Catur Junior 2016 yang diselenggarakan 30 Mei hingga 1 Juni 2016 di Balikpapan, beberapa hari lalu. Dalam
kejuaraan ini, pecatur asal PPU berhasil memperoleh sejumlah mendali yang
diperebutkan.
“Alhamdulillah pecatu
kita memperoleh beberapa mendali dalam turnamen ini, masing-masing atas nama
Novandra Netnya medali emas, Heanisa Gusti Lestari medali perak, Niken
Nurhaini dan Alvan Royansyah masing-masing peroleh medali perunggu, “ terang Sekretaris
Percasi PPU, Badriansyah kepada media ini, Senin, (6/6/2016).
Dikatakan Badriansyah,
Kejurprov tersebut berlangsung selama empat hari di Hotel Her & Trade
Center, Jalan MT Haryono Balikpapan yang dibuka langsung oleh Ketua Pengprov
Percasi Kaltim, Aidil Fitri. Selain sebagai ajang atlet mengukur diri,
Kejurprov juga menjadi tempat seleksi bagi atlet junior termasuk di Kabupaten
PPU untuk dapat mengikuti kejuaraan nasional di Jambi mendatang.
"Pada turnamen ini, kami hanya menurunkan
kategori junior saja, karena para atlet
senior di seluruh provinsi memang tidak dilombakan. Menurut panitia pelaksana,
mereka tengah berkonsentrasi mempersiapkan diri menuju PON XIX Jawa Barat.
Jadi, oleh karena itu pihak panitia tidak mau mengganggu konsentrasi
mereka," katanya.
Badriansyah menambahkan, atlit
catur asal Kabupaten PPU selama ini memiliki kualitas yang baik di kaltim.
Namun kata dia, masih kurangnya pembinaan didaerah, sehingga segala sesuatunya
masih sangat terbatas. Padahal jika dilakukan pembinaan dengan baik, atlet –atlet
catur asal PPU tersebut akan membawa harum nama daerah PPU.
“Kami berharap, pemerintah daerah dapat memberikan
perhatian kepada percasi PPU kedepan. Karena selama ini dalam turnamen-turnamen
yang diikuti, kami hanya menggunakan anggaran sendiri, sehingga segala
sesuatunya sangat terbatas, “ungkapnya. (humas6)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar