Penceramah Wasekjen MUI, Isra Miraj Pemkab PPU

PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memperingati Isra Mi’raj Nabi Besar Muhamad SAW 1437 H, Selasa (17/5/2016) bertempat di halaman kantor Bupati Penajam Paser Utara. 

Dalam sambutannya Bupati tak lupa mengucap rasa syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya, semua dapat kembali menghadiri peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1437 H dan selamat datang kepada KH. Tengku Zulkarnain (Wasekjen MUI Pusat Jakarta) selaku penceramah dalam acara kegiatan Isra' Mi'raj. 

Isra Mi’raj merupakan satu peristiwa penting dalam kehidupan Rasulullah yang mengandung banyak hikmah bagi kita para pengikutnya, baik itu terkait besarnya kuasa Allah SWT dan kecilnya kuasa dan pengetahuan manusia, serta betapa pentingnya shalat lima waktu, karena pada peristiwa Isra Mi’raj inilah Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam. 

Berkaitan hal tersebut, maka saat ini sudah selayaknya kita introspeksi pelaksanaan shalat 5 (lima) waktu kita.  

"Karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini saya sampaikan terima kasih kepada seluruh umat Islam. Meskipun jumlahnya mayoritas tetapi semangat toleransinya sangat baik," kata bupati.

Dimanapun umat Islam berada senantiasa mampu mengayomi, melindungi dan menghargai umat agama lain. Satu sama lain, intermal maupun secara eksternal bisa saling bekerjasama, bergandeng tangan dan bergotong-royong. 

Kebersamaan dan kegotongroyongan inilah yang menjadi investasi bersama, sehingga Penajam Paser Utara yang sudah kondusif ini tetap berada dalam suasana kehidupan yang aman, nyaman, tenteram dan damai. 

Peringatan Isra Miraj kali ini merupakan wahana untuk meningkatkan disiplin, etos kerja semangat pengabdian dan profesionalisme, yang lahir dari penghayatan dan pengamalan ajaran agama Islam, agar dapat lebih meningkatkan citra dan kinerja serta mengemban amanah dengan sebaik baiknya.

”Mari kita bangun daerah dan bangsa di atas pondasi keimanan dan ketakwaan yang kuat, kebersihan jiwa dan kesucian hati, sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW, wujudkan tatanan masyarakat yang semakin sejahtera, demokratis dan berkeadilan, sehingga Insya Allah daerah ini akan memiliki peradaban mulia di masa depan,” ujar bupati. 

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah  (SKPD) , jajaran Kementrian Agama Kabupaten Penajam Paser Utara, tokoh masyarakat, tokoh agama serta Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Penajam Paser Utara. (*/hmd)

Baca Juga :