![]() |
Rusli |
PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Menjelang Bulan suci Ramadan, Dinas Perindustrian, Perdagangan,
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Prindakop UKM) Pemerintah Kabupaten
Penajam Paser Utara (PPU), akan melaksanakan operasi pasar murah dan
pengawasan barang eksplayer di sejumlah pasar di PPU.
Demikian
dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Prindakop UKM
Kabupaten PPU, Rusli, di ruang erjanya, Senin, (23/5/2016).
”Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka operasi pasar murah dan
pengawasan barang-barang kadar luasa atau eksplaiyer yang dijual di pasar
di wilayah PPU menjelang bulan suci Ramadan ini, “ terang Rusli.
Dikatakan
Rusli, dalam rangka operasi pasar khususnya pengawasan barang, pihaknya
juga akan bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait yang ada di PPU.
Namun
untuk saat ini pihaknya masih mendata desa dan kelurahan mana yang akan
menjadi target operasi pasar yang rencananya dilakukan di delapan
titik pasar di seluruh Kabupaten PPU.
“Kalau
berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya menjelang Ramadan
barang-barang di pasaran tidak mengalami kenaikan dan kekurangan yang
signifikan. Biasanya kekurangan barang-barang di pasaran tersebut terjadi
menjelang Idul Fitri. Namun kebutuhan cenderung akan meningkat di bulan
Ramadan ini, karena permintaan konsumen meningkat, seperti gula,
tepung dan minuman,“ terangnya.
Ditambahkan
dia, menjelang bulan puasa hingga lebaran, pemerintah daerah juga akan
menambah pasokan persediaan kebutuhan pokok dan komoditi lainnya sekitar
40 persen dari kondisi normal untuk memenuhi permintaan dan
menstabilkan harga di pasar.
"Selama
puasa dan lebaran, biasanya terjadi peningkatan permintaan masyarakat
hingga 40 persen dari hari biasa, sehingga pasokan ditambah sesuai
dengan peningkatan permintaan masyarakat," ujarnya.
Ia
menambahkan pengiriman persediaan kebutuhan pokok dan komoditi lainnya
dari luar daerah untuk tahun ini lancar tidak ada kendala, bahkan
persediaan kebutuhan pokok masih bisa memenuhi permintaan masyarakat
hingga setelah lebaran.
"Dengan
penambahan persediaan kebutuhan pokok dan komoditi lainnya itu dapat
menstabilkan harga dan persediaan tersebut aman hingga setelah lebaran,"
katanya. (humas 6)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar