DanaCSR
Indominco Mandiri Rp 17 Miliar
Peresmian Kantor Desa Kandolo |
SANGATTA,KABARKALTIM.CO.ID- Inovasi baru, PT Indominco
Mandiri membikin paving blok dari bahan baku limbah batubara. Buktinya, gedung
kantor Desa Kandolo, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim),
provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dindingnya tidak lagi menggunakan batako
atau batu merah. Tapi dinding gedung ukuran 12 x 9 meter persegi itu
menggunakan paving block buatan Indominco Mandiri.
“Kantor
desa ini, tidak lagi menggunakan batako. Tapi dindingnya menggunakan paving
block, hasil olahan debu batubara. Persediaanya cukup,” kata Asisten Vice
Precident PT Indominco Mandiri Muhammad Nasution dalam acara peresmian bangunan
menggunakan dana tanggungjawab sosial perusahaan (corporate social
responsibility-CSR) sekira pukul 11. 45 Wita, Rabu (20/4/2016).
Nasution
mengatakan, ke depan semua bangunan dan halaman fasilitas umum seperti kantor
dan masjid di wilayah Kecamatan Teluk Pandan bakal dihampar paving block. Ini
komitmen Indominco dalam merealisasikan
dana CSR-nya. Kendati saat ini harga batubara terjun bebas (turun) kisaran U$
53 sampai U$ 58 dollar per ton dari harga U$ 150 dollar per ton. Tapi Indominco sendiri, tidak ada Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK).
“Namun,
turunnya harga batubara tersebut, proyek-proyek besar ditunda,” tukas Nasution
sesaat meneken berita acara peresmian.
Dana CSR
Indominco U$ 8 sen dollar per ton. Dan, 2016 ini produksi batubara PT Indominco
kisaran 16 juta metrik ton. Artinya, dana CSR Indominco untuk pembangunan
kebutuhan masyarakat sekira Rp 17 miliar tiap tahun.
Dinding gedung gunakan hasil olahan limbah batubara |
Hal
tersebut disambut baik Bupati Ismunandar. “Kandolo punya magnet tersendiri.
Acara peresmian Kantor Desa dihadiri Ketua DPRD Kutim dan pejabat Pemkab, serta
undangan terhormat lainnya,” ucapnya.
Terkait
pengolahan dan pemanfaatan limba batubara Indominco, bupati Kutim mengatakan,
kini Masjid As- Sabirin Teluk Pandan sedang dibangun. Mungkin ada baiknya kalau
rumah ibadah itu menggunakan paving block. “Kalau hasil uji laboratoriumnya
bagus. Bisa hemat anggaran. Tinggal hitung-hitungnya, bagaimana,” saran
Ismunandar
Bupati
Kutim mengimbau agar PT Indominco terus meningkatkan kepeduliannya dalam
membangun kebutuhan masyarakat di sekitar operasi tambangnya. Pemkab Kutim
punya program desa membangun. Desa yang gelap belum dialiri listrik dari PLN
(Perusahaan Listrik Negara, Red) sebaiknya diperhatikan biar desa itu terang.
Juga pengadaan air bersih. “Saya dengar di Teluk Pandan ini ada sumber air yang
memiliki debit tinggi. Itu bagus kalau diolah untuk sumber air bersih,”
harapnya optimistis.
Penandatanganan berita acara peresmian |
Sedangkan
Ketua DPRD Mahyunadi mengapresiasi adanya terbukaan perusahaan batubara PT
Indominco soal penggunaan dana CSR-nya. Karena DPRD Kutim sendiri kini sedang
mengkaji Perda (Peraturan Daerah, Red) tentang CSR. Raperda CSR tersebut
merupakan inisiatif DPRD. Untuk itu pada kunjungan kerja DPRD Kutim, Jumat
(22/4/2016) di Teluk Pandan sebaiknya semua elemen masyarakat dan pihak Indominco ikut menyumbang saran
guna terciptanya payung hukum CSR yang berkualitas. Biar nantinya pemanfaatan
dana CSR di Kutim makin menyentuh, jelas
dan transparan. (bahar sikki)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar