Farel Rizki Ananta Tur |
BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Menurut orang tua angkat Farel, Andi M Firzan kepada
media ini Kamis (14/42016, rekor M Farel Rizki Ananta Tur, macet. Kiprah
Farel yang selama ini selalu mencetak gol di tiap turnamen, ternyata terhenti
hal ini terjadi pada Festival Sepakbola usia dini dan usia muda (Udin dan Uda)
Indosat Tenggarong beberapa waktu lalu di Stadion Rondong Demang Tenggarong,
Kukar.
Menurut Orang tua kandung Farel Imam Subakti, Farel memang sempat
dipasang di pertandingan awal beberapa menit, begitupun saat laga kedua juga
sempat bermain sebentar. Waktu tampil singkat itulah yang mungkin menjadi
salah satu penyebab "Macet"-nya rekor gol Farel.
Sementara itu Farel
sudah berlatih kembali untuk persiapan tampil di turnamen lainnya. Tampilnya
Farel di Festival Sepakbola usia dini/uda U-12 di Tenggarong sejatinya
merupakan prestasi tersendiri. Sebab Farel saat ini baru berusia 8 tahun.
Menanggapi kiprah pesepakbola bocah Farel, mantan pemain Pusri Palembang era
Galatama tahun 80-an dan Persiba tahun 90-an Riswan kepada media ini, mengatakan, walau cuman tampil beberapa menit, namun bagi
Farel dan keluarganya harus disyukuri, sebab itu sudah menegaskan jika Farel
mampu berlaga di tingkat usia lebih.
Kalau diamati kiprah siswa SSB BMS (Beruang
Madu Sakti) ini, walau masih berusia 8 tahun saat ini, namun sudah sering
tampil di turnamen kelompok usia di atasnya, ini bisa diihat ketika tampil di
Danone Cup U-12 Februari lalu memperkuat SSB BMS B, kemudian saat memperkuat
tim sekolahnya SDN 002 Balsel di O2SN U-12, jadi sejatinya Farel cukup punya
kemampuan untuk berlaga ditingkat usia di atasnya.
Riswan yang kini menjadi
pengusaha tambak menyarankan kepada pelatih yang menangani Farel, agar tidak
ragu memberi kesempatan tampil, namun sebaiknya disarankan memberi peran seperti
Messi di Barca atau El Loco Gonjales di Arema Cronus yakni sebagai pemantul
atau pengumpan, mengingat Farel mempunyai kemampuan teknik passing control dan
melewati lawan cukup bagus.
Farel memang harus tampil lebih banyak di berbagai
Turnamen agar bisa mencapai kuota FIFA yakni untuk kategori usia U-8 hingga
U-10 tahun minimal bermain sebanyak 15-18 kali pertahun ini sebagai
persyaratan calon pesepakbola profesional. Sementara itu seperti pernah
diberitakan bocah kecil Farel kelahiran Balikpapan 28 April 2007. Anak keempat
dari 4 bersaudara putra bapak Imam Subakti dan Rusiana. Siswa kelas 3 SD
002 Kecamatan Balikpapan Selatan.
Sempat juara 2 Turnamen Top Skor tahun 2013,
tahun 2014 juara 1 Liga Champion Bocah mencetak 19 gol, hanya sampai
di penyisihan turnamen Legislatif Cup tahun 2014 mencetak 1 gol dari 2
pertandingan, juara 1 Piala dunia fantasi U-12 mencetak 128 gol dari 20
pertandingan, Juara 4 turnamen bangkit kid futsal tahun 20015, cetak 17 gol,
Piala Pertamina 8 besar, cetak 4 gol dari 4, pertandingan tahun 20015, Piala
Telkom U-9, juara 2, cetak 10 gol dari 6 pertandingan, Tahun 2016 juara 3 Piala
Unmul Se Kaltim U-10, cetak 5 gol dari 4 pertandingan.
Hingga bulan 2 februari tahun
2016 M Farel Rzki Ananta tur sudah mencetak 190 gol dari berbagai Turnamen.Aksi
Farel terbaru, Danone Cup 2016, 2 kali main cetak 1 gol, di Olimpiade Olahraga
Siswa Nasional (O2 SN) Balsel Juara Tiga bersama dan 3 kali main cetak 3 gol,
SD 002 Balsel vs SD 18 Balsel 3-0,Dengan demikian M Farel Rizki Ananta Tur
sudah mencetak 194 gol. Di usia menjelang sembilan tahun pada tanggal 28 April
2016 mendatang. (andi m firzan)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar