“Tiap hari makin bertambah, per hari ini saja sudah mencapai 500 lebih yang terpapar Covid-19. Banyak yang tidak mempedulikan imbauan Ketua Tim Gugus Tugas dan protokol kesehatan, seperti memakai masker apabila keluar rumah maupun jaga jarak,” sebut Prof kepada media ini, Minggu (2/8/2020) malam.
“Saya memantau di kafé-kafe mulai dari Sungai Ampal, Kampung Timur, BJ2 dan tempat-tempat lainnya. Tidak menghiraukan imbauan Tim Gugus dan protokol kesehatan tentang pakai masker dan jaga jarak,” tegas Prof.
Masih dari pengamatan Prof, kesadaran masyarakat Kota Balikpapan dirasa kurang disiplin. “Saya mengusulkan kepada tim Gugus Tugas dan protokol kesehatan agar melibatkan Ormas-ormas untuk razia masker terutama di tempat-tempat kerumunan massa seperti di kafé-kafe, angkringan, rumah makan dan lain-lainnya,” saran Prof.
“Kita jangan mengabaikan dalam menyikapi pandemi virus Corona, yang akan berakhir kapannya, kita tidak tahu. Dianjurkan para Babinkamtibmas, Babinsa, Lurah dan ketua-Tetua RT agar bersama-sama mengecek perumahan menengah ke bawah, rumah kontrakan, kos-kosan dan para pendatang harus dilakukan rapid tes,” tutup Prof. (kk)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar