Agar Tak Monopoli, Ketum Gepak Kuning : Anggota Dewan Cukup 2 Periode

Ketua Gepak Kuning Suriansyah (Prof) diwawancarai awak media di Kalimantan Timur  (ist/kk)

BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Kaderisasi di partai politik diharapkan tidak stagnan, namun kaderisasi sepatutnya dapat berjalan baik. Hal ini menjadi harapan masyarakat, agar tidak terjadi semacam dinasti atau monopoli di bidang politik. 

Salah satu kritikan tajam, dilontarkan Ketua Umum Gerakan Putera Asli Kalimantan (Gepak) Kalimantan atau disebut juga Gepak Kuning, Suriansyah (Prof). Dalam rilisnya kepada media ini, Rabu (12/2/2020) siang, Prof menyampaikan, jika sebaiknya anggota legislatif cukup dua periode saja. 

"Ambil contoh, kepala daerah, dari Bupati/Walikota, Gubernur hingga Presiden, itu dibatasi hanya sampai dua periode saja. Suara dari berbagai lapisan warga, demi kaderisasi agar anggota Dewan juga cukup dua periode saja. Saya kira ini baik, karena masih banyak kader potensial, kasihan jika kader-kader potensi tidak mendapat kesempatan," beber Prof yang juga Koordiantor Aliansi Ormas dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Kota Balikpapan. 

"Anggota Dewan cukup dua periode saja,  agar juga untuk menghindari monopoli. Lihat, ada saja yang hingga 3-4 periode. Kasih kesempatan untuk kader-kader potensi lainnya, dami kaderisasi berjalan baik," imbuh dia. 

Prof juga mengingatkan, semua pihak agar selalu bersinergi demi membangun daerah, menjaga kondusivitas. "Potensi dan SDM Kaltim, harus terus digali dan dikembangkan. Agar kita semua berperan aktif di Ibu Kota Negara (IKN) yang baru," pesan Prof (kk) 

Baca Juga :