Kinerja Suyoso Nantra dan Jajaran : UPTD PPRD Paser Lampaui Target

Suyoso Nantra

PASER, KABARKALTIM.CO.ID-Keberhasilan dalam target dan program kerja, diraih jajaran UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (PPRD) Bapenda Kalimantan Timur wilayah Paser. Di bawah kepemimpinan Suyoso Nantra, UPTD PPRD wilayah Kabupaten Paser banyak melakukan terobosan, inovasi dan ide-ide kreatif. 

Apa yang menjadi instruksi dan saran Kepala Bapenda Kaltim Dra Hj Ismiati MSi, dilakukan Suyoso Nantra dan jajarannya, dalam melakukan berbagai langkah inovasi dan terobosan guna peningkatan PAD dan pendekatan pelayanan kepada masyarakat. 

Pun perintah dari Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi, agar semua instansi saling sinergi dalam menjalankan tugasnya demi peningkatan PAD bagi Kaltim.
 
Alhasil, sebelum tutup tahun 2019 ini, hasil memuaskan diraih dan memberikan peningkatan signifikan bagi pendapatan Provinsi  Kaltim. 

"Keberhasilan dalam meraih target kerja tersebut, tak lepas dari peran serta semua jajaran, staf dan karyawan UPTD PPRD Bapenda Kaltim wilayah Paser. Terima kasih untuk kerja sama yang baik di tahun 2019 ini, sehingga target-target terlampaui," ungkap Suyoso Nantra dihubungi media ini, Sabtu (28/12/2019) sore. 

"Terima kasih untuk Kepala Bapenda Kaltim Ibu Ismiati, yang terus memberikan motivasi untuk terobosan-terobosan demi peningkatan PAD. Pak Gubernur dan Pak Wagub Kaltim, memberi arahan semua untuk saling sinergi. Mewujudkan Kaltim yang berdaulat, seperti perusahaan dari luar yang beroperasi di Kaltim, sepatunya NPWP-nya menggunakan lokal atau Kaltim, agar ada pemasukan bagi daerah," tegas Suyoso Nantra. 

Masih kata Suyoso Nantra, kinerja UPTD PPRD Paser tidak lepas sari sosok kreatif dan inovatif Kepala Bapenda Provinsi Kaltim Hj Dra Ismiati MSi.  Ismiati banyak mendapatkan penghargaan baik skala nasional maupun provinsi. Salah satunya penghargaan terkait keterbukaan informasi bagi publik. 

"Semuanya juga tidak lepas juga atas arahan dan petunjuk Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, Bapak H Isran Noor dan Bapak Hadi Mulyadi yang selalu mengawal dan memotivasi langkah sehingga target yang telah ditetapkan dapat tercapai. Itu guna menopang pembangunan Provinsi Kaltim yang bersinergi yang akan dijadikannya sebagai Ibu Kota Negara. Sebagaimana dicita-citakan Bapak Gubernur, Kaltim yang berdaulat," urai Suyoso Nantra.

Suyoso Nantra pun berpesan, agar kebersamaan kuat, kinerja yang sudah baik di tahun 2019 agar terus ditingkatkan di tahun baru 2020, guna makin meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) demi kemajuan Kaltim dan kesejahteraan masyarakat Kaltim. 

Mengenai target yang terlampaui di tahun 2019, Suyoso Nantra membeberkan, yaitu untuk jenis penerimaan BBNKB, menjadi target sebesar Rp 48.000.000.000, terealisasi sebesar Rp 48.543.749.000, apa yang menjadi target terlampaui mencapai 101 persen. 

Jenis penerimaan denda BBNKB targetnya Rp 30.000.000, terealiasi Rp 44.727.100, targetnya terlampaui mencapai 149 persen. Untuk jenis penerimaan PKB, targetnya Rp 43.000.000.000 terealisasi sebesar Rp 51.413.876.572, target terlampaui mencapai 120 persen. 

Jenis penerimaan denda PKB targetnya Rp 1.676.500.000 terealisasi Rp 2.554.992.090, target terlampaui mencapai 152 persen. Jenis penerimaan air permukaan targetnya Rp 1.200.000.000 terealisasi Rp 1.762.900.358,60, target terlampaui mencapai 147 persen. 

Jenis penerimaan SP III targetnya Rp 478.000.000 terealisasi Rp 608.270.000 target terlampaui mencapai 127 persen. (kk)

Baca Juga :