Agustus 12, 2019

Pertuni Masih Butuh Bantuan 3 Tiket Pesawat untuk Hadiri Munas di Jakarta



MUSDA-- Pertuni Balikpapan yang sedang menyelenggarakan musyawarah daerah (Musda) Pertuni DPC Balikpapan tahun lalu. Bila berkenan menyumbang silakan hubungi Salma: 081347269918.

BALIKPAPAN, TRIBUN- "Terima kasih kepada Gubernur Kaltim yang telah membantu satu tiket perjalanan ke Jakarta. Tapi kami masih membutuhkan batuan tiga tiket lagi," kata Salman, Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kaltim, Senin (12/8).

Salman menyatakan jauh hari sudah mengajukan surat permohonan bantuan ke pemprov sebanyak empat tiket. Ternyata hanya diberi satu tiket saja, sehingga masih memerlukan tambahan bantuan tiga tiket lagi.


Salman menegaskan bahwa tanggal 19 Agustus 2019 mendatang akan berangkat ke Jakarta untuk mengukuti musyawarah nasional (Munas) IX Pertuni yang diikuti  seluruh pengurus pertuni seluruh Indonesia.

"Kami mengirim delegasi ketua dan sekretaris Pertuni Kaltim. Tetapi harus menyertakan dua pendamping, yaitu pendamping bukan penyandang tuna netra, sehingga butuh tambahan dua tiket lagi," katanya.

Waktu kurang seminggu saja. Dia mengaku kesulitan untuk mencari tambahan batuan tiket itu.
"Saya berharap dalam waktu singkat ini ada dermawan lain yang bisa membantu tiket perjalanan pergi pulang untuk delegasi Kaltim," kata dia.

Aktivitas Pertuni Balikpapan, sedang menyelenggarakan musda tahun lalu.

Seandainya tiket tidak didapat bagaimana? Dengan termenung sejenak, Salman menjawab:"Ya dengan terpaksa kami delegasi Kaltim tidak bisa menghadiri munas ini." Namun Salman optimistis bahwa yakin ada dermawan yang mau menyumbangkan tiket tersebut. Bagi yang berkenan membantu bisa menghubungi nomer telepon Salman: 081347269918

"Jika kami tidak bisa mengikuti munas itu, maka eksistensi Pertuni Kaltim perlu dipertanyakan. Mosok Kaltim tidak menghadiri munas gara gara tidak bisa menyediakan tiket pesawat. Sungguh kami malu," tegasya.

Nunas merupakan agenda penting bagi Pertuni secara nasional untuk merembuk rencana program pengembangan bagi kemajuan Pertuni, terutama untuk meningkatkan harkat dan martabat bagi para penyandang cacad netra.

Salman berharap ada dermawan di Kaltim yang peduli terhadap para penyandang cacat netra untuk terus maju dan berkembang bersama saudara saudaranya yang normal.(*/ps)
Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Follow Kami

NEWS UPDATE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM