AGM : Bukan Like Dislike, Tempatkan Seseorang sesuai Keahliannya

PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Bupati terpilih Abdul Gafur Mas’ud Kabupaten Penanjam Paser Utara (PPU) bersama wakil bupati PPU terpilih Hamdan, akan menempatkan orang pada posisi job tertentu sesuai dengan keahliannya (The right man on the right place) demi pembangunan jangka pendek masa kepimpinannya. 

Hal ini ia katakan Senin (2/7/2018),  patut diwujudkan di setiap birokrasi karena jika tidak, maka akan berpengaruh terhadap jalannya suatu birokrasi pemerintah. Bukan sebaliknya penempatan seseorang karena like dislike atau suka dan tidak suka, tetapi harus ditempatkan sesuai keahliannya. 

“Penempatan atau mutasi nanti yang dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten PPU sudah sesuai dengan konsep “The right man on the right place ” artinya telah menempatkan orang yang tepat sesuai dengan keahliannya karena penempatan yang kita lakukan melalui pertimbangan dan pengkajian yang matang,” kata AGM. 

Menurut AGM, konsep itu harus diwujudkan pada tataran kepala bidang atau yang ada di bawahnya, oleh karena itu penempatan seseorang pada jabatan itu harus dilakukan sesuai konsep “The right man on the right place ” tersebut. 

“Antara keterampilan managerial dan keterampilan teknis ini, keterampilan managerial harus memiliki porsi yang lebih tinggi. Karena semakin tinggi jabatan,” lanjutnya. 

Kemampuan managerial menurut AGM harus semakin tinggi pula. Keterampilan managerial lebih diprioritaskan, karena bicara di tataran, perencanaan, pengawasan, pelaksanaan, harus tahu secara pasti prosedurnya. 

Seperti perencanaan keuangan, sumbernya dari mana dan nanti akan dipertanggungjawabkan seperti apa. 

“Yang paling penting disiplin, belajar semaksimal mungkin untuk bekal ke depan membangun Kabupaten PPU secara maksimal serta mengharumkan nama Kabupaten PPU,” paparnya. 

Harus sesuai dengan kompetensi. Artinya, pejabat yang akan ditunjuk itu, minimal harus memiliki dua keterampilan. Kedua keterampilan tersebut di antaranya, keterampilan managerial, bagaimana mengelola, mengendalikan, merencanakan dan mengawasi, terkait dengan tugas pekerjaannya. 

Selain itu juga harus memiliki keterampilan teknis di bidang yang akan ditanganinya. Karena tidak mungkin pejabat tersebut menjalankan tugasnya dengan baik, tanpa memiliki keterampilan teknis. “Semoga kedepan Kabupaten PPU bisa menjadi maju modern dan religius dengan penyatuan pemikiran ke 3 pilar yaitu eksekutif, legislatif dan masyarakat,” pungkasnya. (hmd)

Baca Juga :