Syaeful Bahri (benny/kk) |
“Cuma
daya serapnya masih di bawah dari yang kami targetkan. Target
utamanya adalah di UNBK,” kata
dia.
Disinggung mengenai
alasan belum memenuhi target, Syaiful
menjelaskan, sekolah-sekolah
belum serius dengan namanya uji coba-uji coba. “Belum
serius dilakukan, seperti
halnya pra UN seperti tahun lalu juga masih jauh yang diharapkan. Tapi begitu ujian nasional sebenarnya, betul-betul sudah siap,” imbuh Syaeful.
Mengenai kontrak
kerja antara Dinas Pendidikan
dengan Kepala sekolah, menurutnya
masih di bawah 50 persen. Syaeful mengharap targetnya
itu bisa tercapa pada saat UNBK
yang dilaksanakan menggunakan
komputer.
“Mudah-mudahan
masih ada satu bulan ini kepala sekolah bisa memotivasi guru-guru dan siswanya
agar bisa mencapai target yang diharapkan. Juga perlu sering dilakukan
latihan-latihan soal karena semakin sering latihan anak tersebut akan semakin
bisa,” harapnya. (beny)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar