November 08, 2016

Kunker Gubernur ke PPU : Jembatan Pulau Balang bagian Jaringan Jalan Nasional


Gubernur Kaltim mengunjungi Pulau Balang
PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Dengan menggunakan kapal perusahaan dari Pelabuhan Semayang Balikpapan, Senin (07/11/2016), rombongan langsung menuju proyek pembangunan jembatan Pulau Balang II yang menghubungkan PPU-Balikpapan. ditargetkan akan rampung pada November 2019 mendatang.  

Proyek pembangunan jembatan Pulau Balang II akan menjadi bagian dari jaringan jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tmur. Dalam kunker tersebut, gubernur Beserta jajarannya didampingi Bupati PPU Yusran Aspar dan Wali Kota Balikappan Rizal Effendi. 


Menurut keterangan, diperlukan konektivitas jalan akses totalnya sepanjang 36.4 Km, yang terdiri dari Balikpapan menuju jembatan Pulau Balang 14 Km dan jembatan Pulau Balang-PPU 22.4 Km dan perkiraan biaya yang diperlukan untuk membangun konektivitas jalan akses tersebut dengan asumsi Rp 8 miliar  per Km per 4 lajur sebesar Rp 290 miliar. 

Gubernur sangat berharap jika jembatan ini selesai maka manfaatnya sangat bisa dirasakan di antaranya : mendukung transportasi dari arah pelabuhan peti kemas Kariangau Balikpapan, mendukung pengembangan wilayah Kawasan Industri Kariangau, mengurangi kepadatan lalu lintas dalam Kota Balikpapan, sesuai dengan konsep jaringan jalan antar kota yang tidak harus melalui jalan-jalan di dalam kota, membebaskan Penajam dari kepadatan arus lalu lintas antar kota, meningkatkan aksebelitas pergerakan arus orang, barang dan jasa, dan mendukung pariwisata, memanfaatkan kawasan Pulau Balang sebagai kawasan resort dan fasilitas olahraga. 

Yusran menyampaikan : “Pemerintah Kabupaten PPU  sangat memberi dukungan penuh kepada Provinsi Kaltim terhadap pembangunan jembatan Pulau Balang yang ada di wilayah PPU ini. Bentuk komitmen kami telah melakukan pembukaan jalan pendekat sepanjang 15 Km dari Riko dengan menggunakan APBD,". 

“Harapannya ke depannya Kabupaten Kutai Barat (Kubar) akan lebih dekat aksesnya jika melalui PPU melewati jalan perusahaan yang sudah ada sekitar 3 sampai 4 jam jika jalan bagus, dari pada harus memutar melalui Balikpapan, samarinda lalu ke Kubar itu bisa mencapai 12 jam," kata dia.  "Rencana kami akan membuka badan jalan dari Sotek (PPU) sampai Bongan (Kubar) melalui UPTD PU dan saya berharap provinsi bisa melanjutkan. Semoga pembangunan cepat selesai dan dapat segera dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat," harap Yusran.  (hmd)
Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Follow Kami

NEWS UPDATE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM