 |
| Djamaluddin, Sumaria Daeng Toba dan Hasyim (kanan ke kiri) |
BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Beberapa pengurus Veteran Kota Balikpapan menanyakan mengenai keberadaan kantor lama yang ada di kawasan Dondang, Balikpapan. Sebelumnya mereka sudah melakukan pertemuan, dan membahas permasalahan ini dengan Ketua Dewan Harian Cabang (DHC) 45 Kota Balikpapan, Sumaria Daeng Toba. Para anggota Veteran itu, menyampaikan aspirasinya dan berharap ada kejelasan mengenai kantor lama di Dondang.
"Seperti rencana awal, Senin (5/9/2016) kami akan datang ke tempat kantor lama. Memang kami mempertanyakan soal keberadan kantor lama di Dondang, supaya ada kejelasan dan transparansi," kata Ketua Veterang Ranting Balikpapan Tengah, Djamaluddin, kepada media ini, Sabtu (3/9/2016).
"Selain dari Veteran, ada dari DHC 45 yang diketuai Ibu Sumaria Daeng Toba," imbuh Djamaluddin.
Sebelumnya pertemuan juga dihadiri salah satu pengurus, Hasyim, yang juga meminta transparansi soal kantor lama di kawasan Dondang. Media ini juga meminta tanggapan dari Ketua Veteran KotaTarakan, Made Ali, yang mengingatkan agar DHC 45 jangan sampai ditinggalkan.
"Kami dari Tarakan, masih mengacu pada Veteran Kaltim, karena Veteran Kaltara belum dikukuhkan pusat. Saya ingatkan, pejuang 45 sangat penting, tanpa mereka kita ini tidak ada seperti ini. Jadi organisasi DHC 45, jangan sampai ditinggalkan, keberadaan mereka harus diperhatikan," tegas Made Ali.
"Jadi penting untuk memperhatikan, agar DHC 45 juga memiliki kantor atau sekretariat," tegasnya lagi.
Sementara itu Ketua DHC 45 Sumaria Daeng Toba saat dimintai komentarnya, dirinya menegaskan, beberapa pihak menanyakan transparansi mengenai kantor lama Veteran Balikpapan hingga dibongkar.
"Dulu DHC 45 Balikpapan juga berkantor di situ. Kami berharap, ada kejelasan akan semua permasalahan ini. Agar semua organisasi penerus perjuangan ini, dapat berkiprah dengan baik, memberi kontribusi positif bagi kota, bangsa dan negara ini," tutup Sumaria. (tw)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar