Arah Kebijakan dan Prioritas Daerah Telah Dilakukan Pemerintah
PENAJAM,
KABARKALTIM.CO.ID-Bupati Penajam Paser Utara (PPU) H. Yusran Aspar sampaikan Laporan
Keuangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggara 2015, Kamis, (12/5) di
Gedung Paripurna DPRD Kabupaten PPU.
Dalam pidatonya
Yusran Aspar mengatakan, ada beberapa tugas pembatuan yang diterima
oleh Kabupaten PPU, baik tingkat provinsi maupun Pemerintah pusat.
Tugas pembantuan yang berasal dari Pemerintah Pusat melalui APBN
dipergunakan untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat, perluasan
kesempatan kerja, penguatan ekonomi kerakyatan dan penguatan potensi
Kabupaten PPU, sebagai salah satu lumbung beras di Kalimantan Timur.
Untuk tahun
anggaran 2015 tugas pembantuan yang diterima meliputi, dari Kementerian
Pertanian untuk program peningkatan produksi dan produktivitas
hortikultura ramah lingkungan melalui Dinas Pertanian sebesar Rp. 2,284
Milyar lebih dengan realisasi Rp. 2,162 Milyar lebih atau mencapai
94,66%.
Dari Kementerian Kesehatan untuk program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak
melalui Dinas Kesehatan sebesar Rp. 909 Juta dengan realisasi Rp.
847,133 Juta lebih atau mencapai 93,19%. Dari Kementerian Kelautan dan
Perikanan untuk program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan sebesar Rp. 907,107 Juta dengan realisasi Rp. 762,830 Juta lebih atau mencapai 84,09%.
Dari Kementerian Ketenagakerjaan untuk program Penempatan dan Perluasan Tenaga Kerja melalui Dinas Sosial dan Tenaga Kerja sebesar Rp. 524,904 Juta dengan realisasi Rp. 316,282 Juta atau mencapai 60,26%.
Selanjutnya
kata Yusran, penyelenggaraan tugas umum pemerintahan atau lebih dikenal
dengan sebutan dekonsentrasi, Kabupaten PPU menerima dana dekonsentrasi
dari Kementerian Kelautan dan Perikanan sebesar Rp. 5,363 milyar lebih
dengan realisasi sebesar Rp. 4,551 milyar lebih atau mencapai 84,87% dan
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah sebesar Rp.1,946 milyar
lebih dengan realisasi sebesar Rp. 1,879 milyar lebih atau mencapai
96,52%.
“Dari berbagai
kegiatan pembangunan yang telah kita laksanakan selama ini, sudah banyak
hasil yang dapat kita capai, bahkan keberhasilan-keberhasilan tersebut
diakui, baik di skala regional maupun nasional. Hal ini dapat dilihat
cukup banyaknya penghargaan, baik dari pemerintah pusat, pemerintah
provinsi maupun dari lembaga swasta, “ terang Yusran Aspar.
Untuk tahun
2015 lanjutnya, ada beberapa penghargaan yang diraih, dan salah satunya
yang cukup membanggakan adalah diraihnya predikat Top 25 Inovasi
Pelayanan Publik skala Nasional untuk kategori Pemerintah Daerah melalui
UPTPU di setiap Kecamatan. Beberapa Penghargaan yang diraih selama
tahun 2015, yaitu Penghargaan Plakat Wahana Tata Nugraha, Penghargaan
Keterbukaan Informasi Publik, Penghargaan Goverment Award 2015 dan
sebagainya.
“Semua
penghargaan yang kita raih tersebut bukanlah tujuan akhir, namun
setidaknya dapat menjadi indikator penilaian atas keberhasilan
pembangunan yang kita laksanakan bersama-sama antara pihak eksekutif,
legislatif, dunia usaha dan seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu mari
kita jaga selalu kekompakan, komitmen, dan keberlanjutan dalam membangun
PPU. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus
lebih baik dari hari ini, “pungkas Yusran.
Diakhir sampaikan Laporan LKPJ Tahun Anggara 2015 ini, Ketua DPRD Kabupaten PPU, Nanang Ali, yang memimpin jalannya sidang mengatakan pihaknya akan segera membentuk Panitia khusus (Pansus) untuk membahas laporan LKPJ tersebut secara interen. (Humas6)
Diakhir sampaikan Laporan LKPJ Tahun Anggara 2015 ini, Ketua DPRD Kabupaten PPU, Nanang Ali, yang memimpin jalannya sidang mengatakan pihaknya akan segera membentuk Panitia khusus (Pansus) untuk membahas laporan LKPJ tersebut secara interen. (Humas6)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar