PPU Kaya Wisata, tapi Belum Digali Maksimal

Alimuddin

PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Kabupaten Penajam Paser Utara kaya akan objek wisata alam, namun potensi tersebut belum digali secara maksimal dan kini saatnya Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU)  beralih ke industri pariwisata demi miningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Hal ini dikemukakan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) PPU Alimuddin. Dirinya berbicara bukan sebagai kepala dinas tapi sebagai warga yang ingin maju kabupatennya ke depan.  

"Penajam Paser Utara harus mulai mengubah kebiasaannya yang  mengandalkan pendapatan daerah melalui DBH migas, seiring dengan itu harus mulai dan mampu mengembangkan potensi yang ada separti pelayanan pelabuhan sandar, menarik investasi dalam berbagai bidang, Penajam Paser Utara harus dibangun dengan investasi dan investasi harus menghasilkan PAD,".

"Kita harus banyak berbuat dan bukan berselogan, akan mau ini dan itu, bukti yang perlu. Terkait dengn potensi yang lain, pariwisata bahari seharusnya dibangun tahun ini, tapi karena ada persoalan anggaran jadi kelihatannya terhambat. Mangrove juga harus dibangun sebagai konservasi sekalian menjadi objek studi dan wisata, goa-goa yang sudah banyak ditemukan juga sedang kami pikirkan di Dinas PU bagaimana infrastrukturnya segera diperbaiki sehingga bisa ditempuh dengan mudah," beber Alimuddin. 

Lanjut dia, saat ini fasilitas pariwisata harus dibuat dan dijaga supaya orang bisa datang dan senang. Pantai Corong yang sudah ditetapkan oleh Bupati sebagai tempat layang-layang internasional, perintah Bupati  tahun ini harus dibebaskan dan perencanaan fasilitas sudah selasai.
 

"Yang perlu diacungkan jempol adalah masyarakat yang akan menghibahkan tanah dan tanam tumbuh di pinggir pantai, karena kami akan bangun jalan sepanjang Saloloang sampai Corong. Pada akhirnya kita harus libatkan pihak swasta untuk terlibat membangun di daerah termasuk pariwisatanya," urai dia.
 

"Festival budaya adat selalu kita laksanakan setiap tahun, termasuk Nondoi, memang ke depan perlu kemasan yang lebih menarik, oleh karena itu lamin atau kuta juga harus segera dibangun oleh adat dengan dana hibah pemda, supaya bisa fokus di sana," tegas Alimuddin. (hmd)

Baca Juga :