Para pengurus Pospera Balikpapan |
BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID-Kepengurusan Posko Perjuangan Rakyat
(Pospera) Kota Balikpapan resmi terbentuk dengan Ketua Ronnie Ngo dan
Sekretaris Mei Christie. Organisasi Masyarakat (ormas) ini bergerak di bidang
sosial dan fokus kepada penanganan permasalahan sosial yang ada di masyarakat.
“Kami tidak masuk dalam ranah
politik praktis tapi lebih fokus ke permasalahan sosial,” kata Ketua DPC
Pospera Kota Balikpapan Ronnie.
Menariknya, pembentukan Pospera sederhana
dan tidak dilangsungkan di tempat mewah ataupun di hotel berbintang.
"Luar biasa, pengurus Pospera mayoritas
rakyat kecil biasa. Mereka bukan bergelar profesor atau doktor. Mereka adalah
sopir, ibu rumah tangga, karyawan dan tukang ojek yang peduli dengan
permasalahan bangsa,” ujar Ronnie.
Dia berharap, Pospera selalu mengawal
pemerintahan Jokowi-JK dalam kondisi apapun. "Pospera harus siap menjadi mata, mulut,
telinga dan hati Jokowi untuk rakyat Balikpapan, " kata Ronnie yang juga
pengusaha di Balikpapan ini.
Dalam kesempatan tersebut Ronnie pun
menyerukan agar organisasi-organisasi
masyarakat di Kota Balikpapan saling bersinergi demi percepatan pembangunan. Selain itu juga bersama-sama
mengawal program pro rakyat yang digagas pemerintahan saat ini.
"Ormas harus ambil bagian dalam
upaya pembangunan. Mengawal kebijakan pro rakyat dari pemerintah pusat sampai
ke daerah," kata Ronnie.
Menurut dia, Keberadaan organisasi
yang memiliki basis massa bisa menjadi sangat strategis dalam memperkuat
pembangunan karakter bangsa, menumbuhkan semangat nasionalisme, dan cinta Tanah
Air.
Dengan begitu, lanjut Ronnie,
kelahiran ormas menjadi tidak sekadar upaya berserikat, namun lebih dari itu,
sebagai bentuk kontribusi masyarakat dalam mempercepat proses pembangunan di
daerah dan pusat.
"Selain pemberdayaan
masyarakat, ormas disebutkan juga menjaga keutuhan negara. Itu peran vital dari
ormas," imbuhnya. (are)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar