PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Kepala Desa Apiapi terpilih Budi Raharjo melakukan kegiatan penanaman padi
bersama warga di lahan sawah Apapi. Sawah yang pernah digarap sekitar
100 hektare ini kembali dinormalisasi dan target sekitar 260 hektare di
lahan gambut. Penanaman bersama Babinsa Waru Sarbini, ketua kelompok tani Paser
turun temurun Apiapi Hasan.
Diungkapan Hasan, sementara ini lahan yang digarap hanya sekitar 30 hektare dan total kurang lebih 260 hektare," kata Hasan.
"Kami butuh zonder buat mengelola lahan gambut dan meratakan tanggul, perlu
perhatian Dinas Pertanian PPU. Kami pernah mengajukan peminjaman zonder
di Dinas Pertanian tapi katanya rusak, petani siap di sini, dulu vakum
karena lahan digenangi air jika musim hujan dan sempat masuk air
laut," kata Hasan.
"Petani merasa pemerintah daerah PPU meanaktirikan petani di desa Apiapi ini," imbuh Hasan.
Hal senada juga diungkapkan kepala desa Apiapi Budi Raharjo. "Selaku kepala desa yang baru saya siap membangu lahan ini
sebesar 260-an hektare, butuh irigasi karena belum ada yang ada itu hasil
gotong royong warga belum ada campur tangan pemerintah. PPL yang
pernah mengunjungi tempat ini, juga belum ada di desa Apiapi
ini, pupuk saja belum terbagi rata,gapoktan yang bertugas
membagi pupuk harus nyata kemana pupuk yang disalurkan," beber Budi.
Kepala desa yang tegas ini mengatakan, siap memberikan tindakan buat petani
yang punya lahan jika tak mau bertani, lahanya akan diambil alih dan mendatangkan transmigrasi dari luar daerah. "Masalah lahan kami siap 260
hektare, kami harapkan dukungan pemerintah
daerah PPU ataupun provinsi, dan berharap Dinas Pertanian terjun langsung
.melihat keadaan yang ada,dan bantuan pembukaan lahan," urai dia.
"Minjam zonder aja dibilang rusak, mana dukungan Dinas Pertanian. Babinsa Waru turut melakukan penanaman bersama
warga. Babinsa mengatakan kami dari tni siap membantu warga di segala bidang,".
Kepada media kades ini
berjanji membuat desa Apiapi sebagai desa maju ke depan, desa
percontohan jangan dianaktirikan. Sementara ketua petani Paser turun temurun Hasan mengatakan, jangan hanya petani Babulu
yang diperhatikan, Apiapi ini desa tua. (hmd)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar