November 02, 2015

Karang Taruna Kelurahan Dibantu Rp 100 Juta

Studi Banding Pengurus Karang Taruna Kota Balikpapan (1)
 
UNTUK meningkatkan wawasan dan kemampuannya dalam berkarang taruna, sejumlah pengurus Karang Taruna Kota Balikpapan mengadakan kunjungan studi banding ke Bandung dan Kabupaten Kuningan untuk belajar langsung tentang program Karang Taruna di daerah tersebut. 
Saat berada di Kota Bandung rombongan diterima langsung oleh Kepala Dinas Sosial Kota Bandung Dodik Ridwansyah, Ketua Karang Taruna Jawa Barat Budhy Setiawan dan Ketua Karang Taruna Kota Bandung Tubagus Fiki Chikara Satari.
Sedangkan dari Karang Taruna Kota Balikpapan didampingi langsung oleh Ketua Karang Taruna Kota Balikpapan Muhaimin MT, Sekretaris H Makmur, anggota Komisi IV DPRD Kota Balikpapan Abdul Jabbar, Staf Ahli Wali Kota Bidang Sosial Arbain Side.
Dalam kesempatan tersebut, pihak tuan rumah memaparkan tentang program Pemerintah Kota Bandung yang telah menganggarkan Rp 100 juta setiap Karang Taruna Kelurahan untuk
membantu pelaksanaan program Karang Taruna di seluruh Kelurahan Kota Bandung. 
Karang Taruna Kota Bandung akan terus mendorong Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) , salah satunya yaitu bantuan dana Rp.100 juta untuk setiap kelurahan untuk Karang Taruna. Demikian dikemukakan Ketua Karang Taruna Kota Bandung, Tubagus Fiki Chikara Satari.
“Banyak program yang akan kita dorong, yaitu terkait dengan PIPPK yang Rp 100 juta perkelurahan,” ujar Fiki kepada rombongan pengurus Karang Taruna Kota Balikpapan.
Menurut Fiki, dengan adanya program ini telah memberikan kemudahan kepada Karang Taruna dalam melaksanakan program-program yang sudah dicanangkan.
Sedangkan Kepala Dinas Sosial Kota Bandung Dodik Ridwansyah menjelaskan, dia tak khawatir warga Bandung menyalahgunakan anggaran tersebut. Sebab, dia telah mewajibkan setiap karang taruna membuat laporan keuangan setiap pekan. Nantinya laporan keuangan itu akan ditampilkan di media sosial, sehingga publik bisa meninjau transparansinya.

Anggaran itu rencananya akan ditambah tahun depan jika pendapatan asli daerah Kota Bandung bertambah. Bedanya, tahun depan tiap kecamatan tidak akan mendapat jumlah dana yang  sama. "Ada reward dan punishment juga. Dana bagi RW yang terbukti bekerja dengan baik kemungkinan besar akan ditambah tahun depan," kata Dodik.
 
Perbaikan infrastruktur dengan pelibatan masyarakat lanjut Dodik, merupakan langkah yang diambil Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil. Pelaksanaan perbaikan akan menggunakan dana yang digelontorkan untuk masing-masing RW.
"Anggaran janji kampanye dipenuhi. Rp 100 juta per RW sudah diketok palu. Rp 100 juta untuk Karang Taruna per kelurahan, Rp 100 juta untuk PKK per kelurahan dan Rp 100 juta untuk LPM juga sudah diketok," terang Dodik .
Anggaran itu, lanjut Dodik, tidak langsung diberikan dalam bentuk dana segar. Akan tetapi, warga bisa mengajukan permohonan pelaksanaan kegiatan kepada Camat setempat.
"Jadi dana itu harus digunakan untuk kegiatan. Kami minta, 70 persen dari anggaran itu digunakan untuk perbaikan infrastruktur dan program kebersihan. Nah, sisanya yang 30 persen, boleh untuk lain-lainnya," tutur Dodik.Perbaikan infrastruktur dan program kebersihan, ujarnya, tak hanya digarap oleh RW saja. Namun PKK, LPM dan Karang Taruna juga harus melakukan hal yang sama.
"Jadi nanti sampaikan kebutuhan ke camat. Tapi ingat, 70 harus untuk infrastruktur dan kebersihan, seperti untuk biopori, perbaikan gorong-gorong, pengadaan tempat sampah dan lainnya," kata Dodik.
 Dengan digarapnya infrastruktur dan kebersihan di tahun 2015, Dodik berharap di tahun 2016 mendatang sudah tidak ‎​ada lagi masalah infrastruktur dan kebersihan di Kota Bandung.  
"Jadi tahun 2016 teh kita (Bandung) sudah bersih dan infrastrukturnya beres. Jadi tahun depannya (2017) bisa menggarap pemberdayaan ekonomi dan sosial. Tahun ini mah Karang Taruna juga wayahna ikut Pak Wali. Dana Karang Taruna dipakai untuk kebersihan, sok geura kreatif bikin apa saja," ujarnya.
Dodik pun berharap program ini bisa diikuti oleh Pemerintah Kota Balikpapan dan membangun masyarakat lewat Karang Taruna, sebab keberadaan Karang Taruna terbukti sangat baik untuk memberikan pendidikan kepada generasi muda supaya mereka memiliki kegiatan yang positif dan bermanfaat. (andi ar evrai)
 
Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Follow Kami

NEWS UPDATE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM