oleh : Suriansyah (Prof) - Ketua Umum Gepak Kuning Kaltim-Kaltara
Ormas Gepak Kuning yang merupakan Relawan NKRI siap selalu menjaga NKRI |
Tidak terkecuali di Kota Beriman Balikpapan, Kaltim. Atas nama solidaritas kemanusiaan, melakukan aksi dan penyampaian orasi pada Minggu 24 September 2023 seperti orang yang paling mengerti tentang kondisi Rempang, ditambah menggunakan alat peraga bendera HTI yang diketahui bahwa organisasi tersebut telah dibubarkan oleh pemerintah di Republik ini.
Aksi yang mendapat sorotan Gepak Kuning |
Apalagi membawa isu agama ke dalam masalah Rempang, adalah hal yang tidak masuk akal. Apalagi dengan menonjolkan bendera hitam putih bertuliskan kalimat Tauhid dan simbol-simbol yang biasa digunakan HTI dalam menggelar unjuk rasa.
Sejak
kapan Tauhid itu punya bendera?
Kami berharap kepolisian lebih teliti lagi dalam mengawasi
penumpang-penumpang gelap yang hanya ingin cari panggung untuk eksis dan
membuat gaduh di Kota Balikpapan ini. Di samping itu, kami prihatin
dengan anak-anak kecil generasi penerus bangsa yang seolah-olah diberi
pendidikan secara praktek langsung di lapangan untuk memberontak dengan pemerintah sejak dini dan diberi doktrin untuk berkesimpulan apapun yang
dilakukan pemerintah hari ini, itu semua pasti selalu salah karena negara ini milik Allah (seperti yang disampaikan oleh salah seorang
orator kemarin). (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar