Mahasiswa KKN Unmul yang akan bertugas di wilayah Kutai Timur (bahar sikki/kk) |
Utamanya terkait
dengan administrasi desa sesuai pengetahuan yang dimiliki 51 calon Sarjana Ilmu Pemerintahan tersebut. Mahasiswa Unmul Fakultas Fisipol Jurusan Pemerintahan Integratif
akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) atau Orientation Job Training (OJT)
selama 70 hari di tujuh desa dalam wilayah Kecamatan Sangkulirang.
Di antaranya
Desa Kolek, Desa Mandu dan Desa Peridan. "Dari limapuluh satu mahasiswa ini,
delapan belas orang di antaranya dari warga Kutai Timur," ucap pembimbing KKN
Unmul Budiman usai disambut Bupati Ardiansyah dan Wakil Bupati Kasmidi di ruang
Meranti, kantor Bukit Pelangi, Sangatta, Senin (20/9/2021).
Pengadministrasian kegiatan pembangunan di level desa, menurut Bupati Kutim
kualitasnya masih perlu ditingkatkan. Meskipun, warga setempat terkadang tidak
mau tahu. Yang masyarakat pahami yang datang di desanya, adalah mahasiswa.
"Mahasiswa KKN biasanya di lokasi, banyak terima keluhan. Ada yang sakit
datangi KKN. Ada yang minta sumbangan, datangi KKN. Dan macam-macam sebagainya," beber Ardiansyah Sulaiman.
Sebelum mahasiswa berangkat ke lokasi
KKN masing-masing, mereka terlebih dahulu dibekali pengetahuan yang memadai.
Termasuk pembekalan selama dua pekan. Ini dimaksud agar kehadiran mahasiswa di
tengah masyarakat dapat membawa perubahan signifikan terhadap kemajuan
pembangunan.
"Karena di beberapa desa di Kutim akan menggelar Pemilihan Kepala
Desa (Pilkades), rencana Oktober 2021 mendatang, maka mahasiswa tak usah ikut
kampanye. Urusi saja yang lain," imbau Bupati Kutim. (baharsikki)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar