Sumaria : Sudah Lakukan Pembinaan di 29 Provinsi, MoU dengan Pabrik Pupuk di Bandung
|
Ketua Umum Sahabat Tani Indonesia Sumaria Daeng Toba di lokasi pertanian (ist/ki)
|
JAKARTA,
KABARINDONESIA.CO.ID - Ketua Umum Sahabat Tani Indonesia Sumaria Daeng
Toba, baru-baru ini melakukan penandatanganan Memorandum of
Understanding (Mou) dengan salah satu pabrik pupuk di Bandung, Jawa
Barat. Hal ini diakui Sumaria saat dihubungi kabarindonesia di salah
satu kawasan di Jakarta.
"Kerja
sama sudah dilakukan dengan salah satu pabrik pupuk di Bandung. Kami
telah MoU, untuk pupuk ABG Bio yang merupakan pupuk organik. Insya
Allah, saya akan bagikan gratis dulu sebanyak 3.000 kemasan ABG Bio
sebagai pengenalan pupuk kami karena masih baru di kalangan para
petani," ungkap Sumaria, Jumat (23/7/2021) malam.
Masih
kata Sumaria, petani yang telah bekerja sama dan mendapat pembinaan
Sahabat Tani Indonesia, tersebar di 29 provinsi se-Indonesia.
"Saya
tidak ada kepentingan apa-apa, hanya semata-mata ingin membantu para
petani yang mana saat ini saat pandemi Covid-19 ini, usaha-usaha semua
agak susah. Tapi saya melihat untuk bidang pertanian, perkebunan,
perikanan dan peternakan tidak ada merosotnya, karena bidang-bidang
itu benar-benar menjadi kebutuhan pokok masyarakat," imbuh Sumaria yang
menegaskan, pihaknya tidak perlu terlalu banyak bicara atau teori,
namun yang penting berbuat nyata bagi para petani, dimana para petani
mau bukti nyata bukan janji-janji semata.
Untuk
diketahui, awalnya gerakan nyata Sumaria dalam wadah Tani Karya
Indonesia, namun sekarang ini berubah menjadi Sahabat Tani Indonesia.
"Baru berdiri sejak 24 September 2020 lalu. Alhamdulillah para petani
di Indonesia banyak yang bergabung. Sahabat Tani Indonesia itu, bergerak
dalam pembinaan petani, termasuk pemasaran hasil-hasil pertanian dalam
arti luas. Juga kami membantu dalam hal penyaluran Pupuk," beber
Sumaria yang juga dikenal sebagai salah satu tokoh politik perempuan,
sering terjun dalam kancah politik baik di daerah hingga nasional.
"Pupuk
gratis insya Allah akan kami luncurkan bertepatan Hari Tani Nasional
dan juga genapnya 1 tahun berdirinya Sahabat Tani Indonesia. Adapun
Perbahan nama
Tani Karya Indonesia
Menjadi Sahabat Tani Indonesia, semata-mata agar lebih akrab
persahabatan dengan para petani se-Indonesia. Dan untuk harga pupuk,
tidak mahal karena kami ingin membantu petani yang saat ini memang tidak
mudah mendapatkan pupuk," tegas Sumaria yang tidak kerepotan dalam
membina para petani sebab suda dikenal di tingkat nasional dan acap mendapat tugas setiap perhelatan pilpres. (ki)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar