Target Panitia, Ramadan Tahun Depan Masjid Sudah Bisa Digunakan
BALIKPAPAN, KABARKALTIM.CO.ID - Bertempat di kediaman Kurnia Effendy Amd di Jalan MT Haryono Gang Aryo Penangsang RT 08 Gunung Samarinda Baru-Balikpapan Utara, Jumat (30/4/2021) sore dilakukan buka puasa bersama. Acara diikuti seluruh panitia pembangunan Masjid Al Mustaqim di Jalan Bukit Cinta RT 043 Kelurahan Klandasan Ilir Kecamatan Balikpapan Selatan. Penyerahan bantuan pembangunan Masjid Al Mustaqim yang diterima panitia (rahman/kk)
Kegiatan buka puasa juga dikemas dengan rapat koordinasi pembangunan masjid, termasuk tarawih bersama. Sebagai penceramah dalam kegiatan itu yaitu Ustad Aly Sulaiman Gibran Lc. Sementara ketua panitia pembangunan Masjid Al Mustaqim yaitu HM Suwandi yang merupakan pengusaha sukses di bidang properti. Dan untuk seksi perencanaan dan teknis pelaksanaan pembangunan diketuai Soleh Siswantoro ST.
Dalam kesempatan itu, Kurnia Effendy menyerahkan bantuan pembangunan masjid yang langsung diterima oleh ketua panitia pembangunan didampingi sekretaris dan bendahara maupun panitia lainnya. Bantuan tersebut berasal dari Ir Muhaimin MTyang merupakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan.
"Terima kasih untuk Pak Kurnia dan Ibu, yang sudah menyediakan tempat untuk koordinasi panitia pembangunan masjid, sekaligus menjamu berbuka puasa. Selaku ketua panitia pembangunan, saya tidak bisa bekerja sendiri, sangat membutuhkan kerja sama dari semua panitia maupun pihak-pihak lainnya," beber Suwandi. Suasana buka puasa panitia pembangunan Masjid Al Mustaqim di kediaman Kurnia Effendy
"Pekerjaan seperti ini non profit, Allah SWT yang akan membalas kebaikan bagi kita semua. Kami optimis, pekerjaan pembangunan masjid yang menjadi kebanggaan warga Muhammadiyah Kota Balikpapan ini, akan selesai. Dari sisi anggaran, memang besar bisa mencapai miliaran Rupiah. Targetnya Ramadan tahun depan bisa digunakan untuk ibadah," imbuh Suwandi yang juga Ketua FKKJT Kota Balikpapan.
Masih kata Suwandi, pekerjaan pembangunan Masjid Al Mustaqim sudah mulai berjalan, meski bertahap. Termasuk rencana pengeboran sumur, di mana kebutuhan air bersih sangat dibutukan dalam kegiatan pembangunan masjid.
Paparan berikutnya disampaikan Soleh Siswantoro yang sudah berpengalaman dalam hal konstruksi. Soleh Siswanto menjelaskan mengenai teknis pelaksanaan pembangunan masjid. Pada seksi perencanaan dan teknis pelaksanaan pembangunan, Soleh Siswantoro dibantu oleh Ir Jamal Al Rasyid, Hendra Atmanegara ST dan Sigit yang merupakan arsitek.
Sementara dalam ceramahnya, Ustad Aly Sulaiman Gibran, mengajak umat untuk meningkatkan amal jariyah, amal kebaikannya dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya memikirkan atau melakukan urusan duniawi saja yang bersifat sementara. Ustad Aly juga mengingatkan, agar umat tidak lalai dalam kehidupan ini, untuk menyiapkan dengan sebaik-baiknya dengan makin mendekatkan diri kepada Allah SWT, karena manusia tidak selamanya hidup di dunia ini, dan akan mempertanggungjawabkan kehidupannya nanti. (rahman)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar