Alimuddin, Kadis PU |
”Kami telah melakukan proses
administrasi, dari hasil pembicaraan dengan pihak PT SMI. Rencananya kita
mendapatkan dana sebesar Rp348 miliar. Itu sudah hasil hitungan mereka, dengan
perhitungan penundaan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) migas
yang tidak disalurkan tahun ini. Itu sudah dihitung mereka kemudian diakumulasikan
sehingga dari hasil verifikasi mereka kita hanya bisa mendapatkan Rp348
miliar,” kata Alimuddin, Rabu (15/11).
Dijelaskan
Alimuddin bahwa dana Rp348 miliar itu akan digunakan untuk membiayai proyek
multiyears atau kontrak tahun jamak yang sudah berjalan. “Ada empat poin
atau empat kegiatan. Kemudian tiga untuk kegiatan baru. Tetapi perseoalan
sekarang adalah SMI sedang menunggu hasil persetujuan dari DPRD,” katanya.
Oleh karena
itu, ia berharap bahwa Pemerintah Daerah dan DPRD untuk duduk bersama, karena
dengan adanya dana tersebut tentu sangat meringankan beban Pemerintah Daerah
untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur.
“Artinya bahwa
dengan dana ini, program pembangunan yang sedang berjalan saat ini tidak terhambat
dan yang barupun bisa berjalan senkronasinya seperti itu. Harapan saya supaya
DPRD dan Pemerintah Daerah untuk melakukan pembicaraan ke arah persetujuan ini
karena ini adalah solusi-solusi yang kita ambil karena beberapa daerah juga
mengajukan pinjaman kepada SMI tetapi tidak di setujui,” lanjut Alimuddin.
Selain itu
dirinya juga berharap dengan kemungkinan hari ini atau besok surat dari SMI
(surat jawaban tertulis), sehingga menjadi acuan di dalam memasukkan sebagai
penerimaan daerah di APBD 2017.
“Adapun empat
poin proyek tahun jamak itu yang pertama akses jalan menuju pelabuhan Benuo
Taka, Peningkatan jalan Mesjid Ar’ Rahman, peningkatan jalan Mesjid Al’ Ula,
dan satunya lagi akses jalan Riko-Gersik, itu yang akan di biayai oleh dana
SMI,” tambah Alimuddin.
Sementara itu
untuk proyek kegiatan baru Alimuddin menambahkan bahwa yang akan di biayai dari
dana SMI yakni jalan Jumaiyah di Sungai Parit, akses jalan menuju Pulau Balang
dan jalan Karang Jinawi.
“Dari sekian
proyek tersebut yang bisa di biayai hanya sekitar Rp348 miliar dan itu hanya
cukup untuk menutupi empat kegiatan multiyears yang sudah ada dan membangun
yang tiga kegiatan baru, untuk kejar target, persetujuannya sehari atau dua
hari ini, karena sesui janji mereka seharusnya hari ini, tapi kita tunggu
sampai besok karena ini kita butuhkan sebagai persyaratan untuk di masukkan di
batang tubuh penerimaan APBD 2017, “ tuturnya.
Salah satu
kunci yang inti menurut Alimuddin adalah kesepakatan antara Pemerintah Daerah
dalam hal ini eksekutif maupun legislatif untuk menyetujui. Pasalnya kalau
tidak semuanya akan menjadi sia-sia.
“Seharusnya
pihak DPRD membalas surat yang sudah di kirimkan oleh Bupati, sepaya kita ada
kesamaan visi, tetapi saya yakin pastilah DPRD akan menyetujui untuk kebaikan
pembangunan daerah, saya yakin itu akan di setujui karena ini untuk pembangunan
daerah bukan pembanguan siapa-siapa, “harapnya.
Skema
pembayaran Pemerintah Daerah dengan pihak SMI nantinya di targetkan pelunasan
selama tujuh tahun. Lebih lanjut Alimuddin menambahkan bahwa sebenarnya masih
banyak pembangunan yang prioritas di luar dari itu, tetapi semua itu terkendala
akibat keterbatasan anggaran, termasuk hasil musrembang semuanya merupakan
skala prioritas.
''Kita akan
melakukan pembayaran itu targetnya selama tujuh tahun, dan target pembangunan
proyek sampai 2018 kita akan pakai dana itu untuk pembangunan infrastruktur
baik yang sedang berjalan maupun yang akan di lelang kembali. Dana Alokasi
Khusus (DAK) sedang verifikasi di Balikpapan, tetapi kita dapatnya sangat minim
kurang lebih Rp40 miliar untuk seluruh kegiatan, Rp20 miliar untuk pembangunan
infrastuktur jalan, Rp5 miliar untuk irigasi, dan Rp4-5 miliar untuk air
bersih,” tutupnya. (hmd/humas6)
Baca Juga :
Apakah Anda mencari pinjaman bisnis? pinjaman pribadi, pinjaman rumah, kredit mobil, pinjaman mahasiswa, hutang pinjaman konsolidasi, pinjaman tanpa jaminan, modal ventura, dll .. Atau ditolak pinjaman dari bank atau lembaga keuangan untuk alasan apapun. Kami adalah pemberi pinjaman swasta, kredit untuk bisnis dan individu dalam tingkat suku bunga rendah dan terjangkau bunga 2%. Jika Anda tertarik pinjaman? Hubungi kami hari ini di (kessingtonmoorloanmanagement@gmail.com) dan mendapatkan pinjaman hari ini.
BalasHapusApakah Anda membutuhkan pinjaman mendesak atau bantuan keuangan lainnya? Kita
menawarkan semua jenis pinjaman kepada dua persen (2%) dari bunga. email kami sekarang melalui: kessingtonmoorloanmanagement@gmail.com dengan informasi berikut
nama lengkap
lahir ::
Negara:
Pendudukan:
Jumlah pinjaman:
Durasi pinjaman:
tujuan:
pendapatan bulanan:
Kirimkan sekarang melalui (kessingtonmoorloanmanagement@gmail.com)