Menyatunya tentara dan rakyat |
PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID – Masyarakat Desa Girimukti, Kecamatan
Penajam Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengungkapkan sangat berterima kasih
dan mengapresiasi kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 tahun
2016 di wilayahnya.
Dukungan masyarakat juga terlihat pada pelaksanaannya,
secara sukarela warga berbondong-bondong ikut
berpartisipasi dalam rangkaian kegiatannya di lapangan untuk melakukan
gotong royong. Mulai pelaksanaan pembangunan jalan, perbaikan masjid,
pemasangan gorong-gorong jembatan hingga perbaikan poskamling.
“Masyarakat kita sangat mendukung dan berterima kasih
sekali atas terselenggaranya kegiatan TMMD yang dipusatkan di Desa Girimukti
tersebut. Bahkan sejumlah wargapun juga tak ketinggalan turut berpartisipasi
langsung, seperti menyumbangkan pasir bangunan, batu bangunan dan sebagainya,“ terang Danramil Penajam, Arif Sugito.
Kegiatan TMMD di wilayah Kodim 0913 Kabupaten PPU
yang telah dibuka oleh Danrem 091/ASN Brigjen TNI Makmur Umar secara
resmi sejak 20 September beberapa waktu lalu tersebut, saat ini telah memasuki hari ke-13. Saat ini
memang personel yang diturunkan terus
melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan di lingkungan masyarakat.
“Semua personel yang terlibat dalam kegiatan ini
setiap hari melakukan berbagai rangkaian kegiatan dilingkungan masyarakat
meliputi pembangunan jalan baru sepanjang 4,6 kilometer dengan lebar 8 meter
yang berada di RT 17 tembus RT 13 Girimukti, pemasangan gorong-gorong di tiga
titik, perbaikan masjid dan Pos Siskamling yang berada di RT 10 dan 11,“ terang Arif Sugito.
Dijelaskan Arif Sugito yang dalam kegiatan ini sebagai
penanggung jawab kegiatan di lapangan mengatakan bahwa sejauh ini pelaksanaan
kegiatan di lapangan berjalan dengan baik. Ditargetkan pelaksanaan kegiatan TMMD
yang berakhir pada 19 Oktober mendatang itu akan tercapai 100 persen.
“Sejauh ini kendala yang kami hadapi di lapangan memang tidak ada.
Hanya saja kondisi cuaca hujan terkadang membuat pelaksanaan beberapa kegiatan
di lapangan mengalami hambatan. Namun kami dapat targetkan pada puncak
pelaksanaan nanti, rangkaian kegiatan TMMD yang kami laksanakan dapat selesai
100 persen,“ terang dia.
Dia menambahkan, selain kegiatan fisik berbagai
kegiatan non fisik juga telah dilaksanakan sejak kegiatan ini dibuka secara
resmi beberapa waktu lalu.
Pelaksanaan Kegiatan non fisik kata dia, meliputi
sosialisasi paham radikal, penyuluhan bela negara, penyuluhan KB Kes, penyuluhan hukum, sosialisasi bahaya narkoba, penyuluhan Pertanian dan
Perikanan, ceramah agama dan sosialisasi Karhutla.
Berbagai penyuluhan tersebut telah dilakukan di lingkungan masyarakat yang
melibatkan unsur-unsur terkait.
“Sasaran
kegiatan non fisik tersebut kami targetkan juga harus sampai dan bermanfaat
bagi masyarakat. Misalkan Penyuluhan tentang bela negara, pada pelaksanaannya
sasaran kami adalah pelajar dan dalam pelaksanaan penyuluhan tersebut kami menghadirkan pelajar sebagai peserta,“ bebernya.
Lebih jauh kata dia, dalam pelaksanaan TMMD
tersebut di lapangan, pihaknya melibatkan
sebanyak 150 personel. Baik dari TNI, Kepolisian maupun instansi terkait
lainnya di PPU seperti dari dinas kesehatan, kehutanan, Dinas PU dan
sebagainya.
“Pada pelaksanaannya, seluruh rangkaian kegiatan TMMD
di PPU tersebut, Dandim 0913 PPU, Adi
Suryanto sangat mengharapkan dapat terlaksana dengan baik dan sukses. Dalam
pelaksanaannya, beliau juga selalu memantau pelaksanaan kegiatan tersebut
di lapangan," pungkasnya.
Seperti diketahui juga, Bupati PPU, H. Yusran Aspar
sangat mendukung atas terselenggaranya kegiatan TMMD yang dipusatkan di Des Girimukti
tersebut. Dirinya mengatakan program TMMD merupakan salah satu program TNI yang
mengedepankan nilai-nilai keterpaduan dan kepedulian sebagai sikap kebangsaan
sejati yang perlu terus ditumbuhkembangkan.
Ia menyebut, program ini sebagai perwujudan dari rasa kepedulian TNI untuk meningkatkan pembangunan dan ekonomi masyarakat secara terpadu, terutama sasaran yang oleh pemerintah daerah belum dapat ditangani atau terisolir yang segera memerlukan perubahan.
“Kegiatan TMMD yang akan kita laksanakan selama kurang lebih satu bulan, merupakan salah satu wadah yang sangat tepat untuk semakin mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat yang akan bermuara pada terciptanya persatuan dan kesatuan bangsa yang semakin kokoh,” tukas Yusran.
Dalam amanahnya, Yusran berharap, hasil
pelaksanaan TMMD ke-97 ini, dapat dimanfaatkan dan dipelihara secara optimal
untuk kepentingan masyarakat banyak, serta dapat dipelihara dan diupayakan
untuk lebih ditingkatkan oleh pemerintah daerah dan aparat terkait lainnya.
“Untuk pembangunan yang sudah jadi dan siap pakai
sekiranya diharapkan Pemkab maupun masyarakat dapat memelihara sarana dan
prasarana dengan baik, sehingga masa pakai dan kegunaannya benar-benar dapat
dinikmati oleh segenap masyarakat. Serta kepada seluruh prajurit dan aparat
yang terlibat, dan segenap unsur Pemkab yang dengan semangat tinggi dan kerja
keras tanpa mengenal lelah mewujudkan berhasilnya TMMD ke-97, saya sampaikan
terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya,” tutupnya. (humas6)
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar