April 19, 2016

70 Mahasiswa IAIN Samarinda KKL di PPU




PENAJAM, KABARKALTIM.CO.ID-Sebanyak 70 mahasiswa/mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) tahun 2016 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), kegiatan ini berlangsung selama 61 hari terhitung dimulai pada tanggal 18 April 2016.

Peserta akan ditempatkan di empat Kecamatan se-PPU adapun kelurahan/desa tujuan di antaranya Pajala, Siderejo, Bangun Mulya, Waru, Labangka, Rintik, Gunung Makmur, Bumi Harapan, Bukit Raya dan Pamaluan.

Kepala BPM-PD Penajam Paser Utara Dul Azis mengatakan Senin (18/04/2016) di Hotel Sekumpul Penajam, : " Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat sebagai wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi. Melalui program ini mahasiswa harus mengabdikan diri di tengah masyarakat melalui berbagai kegiatan yang berorientasi pada pembangunan desa tempat mahasiswa melaksanakan KKL,”. 



Dia menambahkan bahwa KKL adalah bagaimana melakukan penguatan pada kompetensi masing-masing jurusan yang ada, dengan tetap mengacu pada tri dharma perguruan tinggi. Pengintegrasian dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa secara pragmatis, berdimensi luas melalui pendekatan interdisipliner, komprehensif dan lintas sektoral. 

Sementara itu Ketua panitia KKL , Muhammad Iwan Abdi selaku Panitia Pelaksana tidak lupa berterima kasih sebesar besarnya kepada Pemerintah Penajam Paser Utara karena dengan senang hati menerima Mahasiwa IAIN Samarinda serta mendukung jalannya IAIN dan menyediakan Transportasi gratis serta tempat tinggal. 

Dia juga menambahkan, KKL akan menekankan pada penguatan kompetensi akademik mahasiswa, hal ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat mengembangkan dan mengontekstualisasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama di bangku perkuliahan.
“Mahasiswa harus mengembangkan kemampuan dan keterampilan akademik selama kegiatan KKL, yakni dengan melakukan observasi dan diskusi tentang masalah yang riil dalam masyarakat, dan dapat menemukan solusi,” katanya. 

Selain itu, kepada peserta, dia mengingatkan, agar mahasiswa selama menjalankan kegiatan KKL, hendaknya dapat menjaga nama baik, dengan sering melakukan koordinasi sesama anggota maupun tokoh masyarakat setempat serta menjaga kekompakan.
Dengan begitu, setibanya di lokasi nanti, diharapkannya, mahasiswa menginventarisir segala keluhan dan keinginan masyarakat. Selanjutnya diformulasikan dalam bentuk berbagai kegiatan. 

“Jadi kegiatan yang kita lakukan lebih cenderung melibatkan masyarakat dan mahasiswa, serta tidak kalah penting KKL IAIN Samarinda pada tahun 2016 dapat terlaksana dan tercapai sesuai dengan sebaik-baiknya, sehingga keberhasilan dan manfaat KKL dapat dirasakan bersama,” tambahnya.  (hmd)
Baca Juga :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Follow Kami

NEWS UPDATE

POPULER

INFO LOWONGAN KERJA

JADWAL PENERBANGAN BANDARA SAMS SEPINGGAN BALIKPAPAN

INFO CUACA KALTIM